HUBUNGAN SELF-EFFICACY DENGAN KEPATUHAN PEMBATASAN CAIRAN PADA PASIEN HEMODIALISA : LITERATUR REVIEW
Pengarang : Arina Fitriani, Rita Dwi Hartanti
Kata Kunci   :Hemodialisa; kepatuhan; pembatasan cairan; self-efficacy
Program Studi Sarjana Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
Juli, 2021
ABSTRAK
Arina Fitriani1, Rita Dwi Hartanti2
Hubungan Self-Efficacy dengan Kepatuhan Pembatasan Cairan Pada Pasien Hemodialisa : Literature Review
Latar belakang : Hemodialisa merupakan salah satu terapi pengganti fungsi ginjal bertujuan untuk membuang racun dari hasil sisa metabolisme dalam darah. Masalah yang sering muncul pada pasien hemodialisa adalah ketidakpatuhan pembatasan cairan. Kelebihan cairan pada pasien hemodialisa dapat menyebabkan komplikasi seperti edema, hipertensi, gagal jantung kongestif serta dapat meningkatkan angka mortalitas. Oleh karena itu dibutuhkan keyakinan diri atau self-efficacy pada pasien hemodialisa untuk menghadapi masalah tersebut.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa hubungan antara self-efficacy dengan kepatuhan pembatasan cairan pada pasien hemodialisa berdasarkan literature review.
Metode : Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian korelasi dengan pendekatan Literature Review. Proses penelitian dalam pencarian artikel menggunakan database ProQuest dan pencarian luas pada Google Scholar untuk artikel yang berbahasa Indonesia. Pencarian dilakukan dengan menggunakan kata kunci yang sesuai dengan kriteria inklusi, kemudian ditemukan 5 artikel dengan total 308 responden yang ditelaah menggunakan instrumen JBI (Joanna Briggs Institut) untuk mengetahui kelayakan artikel yang akan diteliti.
Hasil : Hasil penelitian literature review dari 5 artikel menunjukkan adanya hubungan antara self-efficacy denga kepatuhan pembatasan cairan pada pasien hemodialisa dengan nilai p-value < 0,01.
Simpulan : Self-efficacy merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan kepatuhan pembatasan cairan pada pasien hemodialisa.
Kata kunci : Hemodialisa, kepatuhan, pembatasan cairan, self-efficacy
Ungraduated Program in Nursing, Faculty of Health Sciences
University of Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
July, 2021
ABSTRACT
Arina Fitriani1, Rita Dwi Hartanti2
Relationship of Self-Efficacy with Fluid Restriction Adherence in Hemodialysis Patients : A Literature Review
Background: Hemodialysis is a renal replacement therapy to remove toxins from from metabolic waste products in the blood. Non-complience with fluid restrictions is one problem the most often occur among hemodialysis patients. Excess fluid in hemodialysis patients can cause many complications such as oedema, hypertension, congestive heart failure and mortality. Therefore, self-efficacy in hemodialysis patients in needed to deal with these problems.
The Objectives: This study aims to analyze the relationship between self-efficacy and adherence to fluid restriction in hemodialysis patients based on a literature review.
The Methods: A literature review by searching is articles from ProQuest database and a broad search on Google Scholar for articles in Indonesian. Five articles met the inclusion and exclusion criteria , with 308 respondents in total. All articles were appraised by using appraisal tools from JBI (Joanna Briggs Institute).
The Result: This study showed a relationship between self-efficacy and fluid restriction adherence in hemodialysis patients with a p-value < 0.01.
The Conclusions: Self-efficacy is one of the factors that can improve fluid restriction complience in hemodialysis patients.
Keywords : Hemodialysis; adherence; fluid restriction; self-efficacy
Referensi
-
Properti | Nilai Properti |
---|---|
Organisasi | Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan |
[email protected] | |
Alamat | Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan |
Telepon | (0285) 7832294 |
Tahun | 2021 |
Kota | Pekalongan |
Provinsi | Jawa Tengah |
Negara | Indonesia |