Publikasi

Kata Kunci   :Aromaterapi lavender, hipertensi, tekanan darah

ABSTRAK Penggunaan Aromaterapi Lavender untuk Menurunkan Tekanan Darah pada Lanjut Usia dengan Hipertensi Di Desa Rowocacing dan Pakisputih Kecamatan Kedungwuni Kabupaten Pekalongan Bety Ela Rizqia, Sugiharto Program Studi Diploma Tiga Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan Hipertensi adalah suatu peningkatan tekanan darah dimana tekanan sistolik ≥ 140 mmHg dan tekanan diastolik ≥ 90 mmHg. Hipertensi dapat diobati melalui terapi farmakologis dan non-farmakologis. Aromaterapi merupakan salah satu terapi non-farmakologis yang dapat membantu menurunkan tekanan darah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian aromaterapi lavender terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi. Metode penulisan yang digunakan adalah studi kasus yang dilakukan pada dua responden. Aromaterapi dilakukan dengan memberikan 10 tetes essential oil lavender, kemudian diberikan selama 15 menit. Rata-rata penurunan sistolik setelah pemberian aromaterapi lavender pada pasien pertama yaitu 7,14 mmHg, dan tekanan diastolik setelah tindakan memiliki rata-rata penurunan sebesar 6,28 mmHg. Sedangkan tekanan sistolik pada pasien kedua mengalami penurunan sebesar 5,72 mmHg, dan rata￾rata penurunan diastolik setelah dilakukan tindakan sebesar 4,57 mmHg. Kesimpulan dari penelitian ini adalah aromaterapi lavender mampu menurunkan tekanan darah. Bagi lansia yang mengalami hipertensi dapat menggunakan aromaterapi lavender untuk membantu menurunkan tekanan darah. Kata kunci: aromaterapi lavender, hipertensi, tekanan darah