Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI IBU BERSALIN DENGAN KEBUTUHAN RESUSITASI PADA BAYI BARU LAHIR DI RSUD KRATON KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2011

Pengarang : Erny Indrawati, Dwi Indriyana, Pujiati Setyaningsi

Kata Kunci   :Status Gizi Ibu Bersalin, Kebutuhan Resusitasi

Status gizi mempengaruhi kesehatan masa bayi dan balita terhadap pertumbuhan dan perkembangan individu pada masa selanjutnya. Ibu hamil yang kekurangan gizi dapat mempengaruhi kesehatan bayi yang dikandungnya, bahkan menimbulkan gangguan saat persalinan. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara status gizi ibu bersalin dengan kebutuhan resusitasi pada bayi baru lahir di RSUD Kraton Kabupaten Pekalongan. Desain penelitian menggunakan metode diskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh ibu bersalin di RSUD Kraton Kabupaten Pekalongan pada bulan September 2011 sebanyak 42 orang. Teknik pengambilan sampel mengunakan total sampling, dengan alat pengumpulan data yaitu check list dan pemeriksaan kondisi fisik bayi. Analisa data menggunakan chi square. Hasil penelitian diketahui 30 orang (71,4%) tidak mengalami KEK dan 12 orang (28,6) mengalami KEK, sedangkan 38 bayi lahir (90,5%) tidak membutuhkan resusitasi dan 4 bayi lahir (9,5%) membutuhkan resusitasi. Tidak ada hubungan antara status gizi ibu bersalin dengan kebutuhan resusitasi pada bayi baru lahir di RSUD Kraton Kabupaten Pekalongan dengan ρ value sebesar 1,000 > 0,05. Bidan sebaiknya memberikan penyuluhan tentang kebutuhan gizi kehamilan dan status gizi ibu selama menjalani kehamilan dan mempersiapkan rujukan kepada ibu bersalin dengan status gizi yang kurang untuk mencegah terjadinya penyulit persalinan dan bayi baru lahir dapat mendapatkan penanganan yang lebih baik

Referensi

-