Publikasi

Kata Kunci   :Afirmasi Positif, Ansietas, Depresi, Penyalahgunaan NAPZA, Stres

Program Studi Sarjana Keperawatan Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan Juli, 2022 ABSTRAK Ahmad Khodhi Mayliyan¹, Eka Budiarto² Pengaruh Afirmasi Positif terhadap Depresi, Ansietas dan Stres Warga Binaan di Rutan pada Kasus Penyalahgunaan NAPZA Latar belakang: Gangguan psikologis sering di alami warga binaan diantaranya depresi, ansietas dan stres. Warga binaan dengan kasus narkotika, alkohol, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (NAPZA) juga akan mempengaruhi kesehatan fisik, psikis dan fungsi sosial. Salah satu upaya untuk mengatasi masalah psikologis adalah afirmasi positif. Tujuan: Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh tindakan afirmasi positif terhadap depresi, ansietas dan stres pada warga binaan Sampel: Penelitian ini melibatkan warga binaan berjumlah 47 responden di Rutan kelas 2A Kota Pekalongan. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Metode: Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain pre experimental one group pre-test & post-test design. Alat ukur menggunakan kuesioner Depression Anxiety Stress Scale 42 (DASS-42). Analisa data menggunakan Uji T-test dependent. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh afirmasi positif terhadap depresi, ansietas dan stres pada warga binaan dengan p value 0,000. Simpulan: Berdasarkan hasil penelitian ini upaya mengatasi masalah psikologis yang di alami warga binaan, baik dari pengelola rutan dan warga binaan itu sendiri dengan melakukan afirmasi positif.