Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

ASUHAN KEPERAWATAN CHRONIC KIDNEY DISEASE PADA Tn. Z DI RUANG JLAMPRANG RSUD BENDAN KOTA PEKALONGAN

Pengarang : Kukuh Tama Legendaris Parlin, Firman Faradisi, Tri Sakti Wiroto

Kata Kunci   :ASUHAN KEPERAWATAN CHRONIC KIDNEY DISEASE PADA Tn. Z DI RUANG JLAMPRANG RSUD BENDAN KOTA PEKALONGAN

BAB IrnPENDAHULUANrnrnA. Latar BelakangrnSemakin meningkatnya arus globalisasai yang berkembang pesat di segala bidang, membawa perubahan pada perilaku gaya hidup masyarakat, serta situasi lingkungan misalnya perubahan konsumsi makanan, berkurangnya aktivitas fisik dan meningkatnya polusi lingkungan. Perubahan gaya hidup masyarakat tersebut tanpa disadari telah member pengaruh terhadap terjadinya transisi epidemiologi dengan semakin meningkatnya kasus-kasus penyakit tidak menular. Salah satunya adalah Chronic Kidney Disease (CKD) merupakan proses kerusakan ginjal selama rentang waktu lebih dari tiga bulan. Pada kasus tersebut, ginjal kehilangan kemampuannya untuk mempertahankan volume dan komposisi cairan tubuh dalam keadaan asupan makanan normal (Muhammad, 2012, h.13).rnBerdasarkan estimasi World Health Organization (WHO), secara global lebih dari 500 juta orang mengalami penyakit Chronic Kidney Disease (CKD). Sekitar 1,5juta orang harus menjalani hidup bergantung pada cuci darah. Sementara itu, di Indonesia, saat ini terdapat sekitar 70.000 penderita Chronic Kidney Disease (CKD) yang memerlukan cuci darah (Muhammad, 2012, h.18).rnIndonesia adalah termasuk negara dengan tingkat penderita gagal ginjal yang cukup tinggi.Menurut data dari Persatuan Nefrologi Indonesia (Perneftri), diperkirakan ada 70 ribupenderita gagal ginjal di Indonesia, namun yang terdeteksi menderita gagal ginjal kronis tahap terminal dari mereka yang menjalani cuci darah (hemodialisa) hanya sekitar empat ribu sampai lima ribu saja. Menurut Sri Soedarsono, ketua Yayasan Pembina Asuhan Bunda (YPAB) Rumah Sakit Khusus Ginjal (RSKG), “Saat ini, dari jumlah penderita gagal ginjal mencapai 4.500 orang, banyak penderita rnyang meninggal dunia akibat tidak mampu berobat dan cuci darah, yang biayanya sangat mahal” (Alam & Iwan, 2007, h.17).rnPengelolaan dapat meliputi : Terapi penyakit ginjal, pengobatan penyakit peserta, penghambatan penurunan fungsi ginjal, pencegahan dan pengobatan penyakit kardiovaskuler, pencegahan dan pengobatan komplikasi akibat penurunan fungsi ginjal, Terapi pengganti ginjal dengan dialisis atau tranplatasi jika timbul gejala dan tanda uremia. (Huda & Kusuma, 2015). Permasalahan yang biasanya timbul antara lain, hiperkalemia yang diakibatkan karena adanya penurunan eksresi asidoses metabolik, perikarditis, hipertensi, anemia (Muhammad, 2012, h.19). Hal tersebut memerlukan adanya manajemen dan asuhan keperawatan yang baik. Kasus CKD di RSUD bendan pada tahun 2015 sebanyak 339 pasien dan pada tahun 2016 mengalami peningkatan yaitu 400 penderita. Kompleksnya permasalahaan yang dapat timbul pada pasien CKD yang memerlukan asuhan keperawatan yang tepat sehingga penulis tertarik untuk mengangkat kasus ini karena penyakit CKD bisa dicegah agar tidak terjadi komplikasi misalnya hipertensi dan anemia.rnrnB. Tujuan Penulisanrn1. Tujuan UmumrnTujuan umum dari pembuatan Karya Tulis Ilmiah ini adalah untuk memahami gambaran pengelolaan dan penerapan asuhan keperawatan pada klien yang menderita CKD.rn2. Tujuan Khususrna. Mampu melakukan pengkajian pada klien CKD.rnb. Mampu mengidentifikasi masalah keperawatan yang terjadi pada klien CKD berdasarkan data yang diperoleh.rnc. Menggambarkan perencanaan keperawatan dalam mengelola klien CKD.rnd. Melakukan tindakan keperawatan dengan diagnosa yang telah didapatkan.rne. Mengevaluasi tindakan keperawatan yang telah dilakukan.rnf. Mendokumentasikan asuhan keperawatan pada klien dengan CKD.rnrnC. ManfaatrnManfaat yang dapat diambil dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah ini adalah :rn1. Bagi PenulisrnMenambah pengetahuan dan informasi tentang asuhan keperawatan dengan masalah CKD. Selain itu karya tulis ilmiah ini diharapkan dapat menjadi salah satu cara dalam mengaplikasikan ilmu yang diperoleh didalam perkuliahan.rn2. Bagi Institusi PendidikanrnManfaat penulisan ini sebagai masukan dan tambahan wacana pengetahuan, menambah wawasan bagi mahasiswa STIKES Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan tentang CKD.rn3. Bagi Institusi Rumah SakitrnBagi institusi rumah sakit diharapkan dapat bermanfaat sebagai wacana dalam hal asuhan keperawatan pada klien dengan CKD sehingga dapat meningkatkan mutu dari penerapan asuhan keperawatan terutama pada klien dengan CKD.rn

Referensi

-