Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

Uji Efektifitas Antidiare Ekstrak Herba Patikan Kebo (Euphorbia hirta L.) Terhadap Mencit Putih Jantan (Mus musculus)

Pengarang : Sari Devi , Wirasti, Wiras

Kata Kunci   :Antidiare, Ekstrak Herba Patikan Kebo, Oleum ricini, Frekuensi Diare, Konsistensi Feses, Mencit Putih Jantan

Program Studi Sarjana Farmasi
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
Maret 2023
ABSTRAK
Sari Devi
Uji Efektivitas Antidiare Ekstrak Herba Patikan Kebo (Euphorbia hirta L.) Terhadap Mencit Putih Jantan (Mus musculus)
Herba Patikan Kebo (Euphorbia hirta L.) adalah tanaman yang memiliki berbagai manfaat sebagai obat tradisional. Senyawa dalam suatu tanaman yang memiliki khasiat sebagai antidiare yaitu tanin untuk menciutkan selaput lendir usus, sehingga mengurangi cairan diare. Flavonoid dapat menghambat sekresi motilitas usus dan antimikroba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak herba patikan kebo (Euphorbia hirta L.) sebagai antidiare, dengan mekanisme kerja yaitu ekstrak masuk kedalam tubuh yang kemudian bekerja dengan cara mengurangi cairan dan elektrolit ke dalam usus dengan memperlambat gerak peristaltik usus sehingga mengurangi jumlah buang air besar. Penelitian dilakukan secara eksperimental menggunakan 30 ekor mencit, dibagi menjadi 6 kelompok, 1 kelompok pengujian terdiri dari 5 ekor mencit masing-masing kelompok, yaitu kelompok I Loperamid HCL 2 mg sebagai kontrol positif, kelompok II diberikan Na-CMC 1% sebagai kontrol negatif, kelompok III-VI diberikan ekstrak herba patikan kebo dosis 200, 350, 500 dan 650 mg/kg BB. Untuk membuat mencit menjadi diare dilakukan dengan metode induksi minyak jarak (Oleum ricini). Diperoleh hasil pada frekuensi diare dengan rata-rata kelompok I yaitu 0,3, kelompok II 1,7, kelompok III-VI 1, 0,9, 0,57 dan 0,33. Hasil konsistensi feses dengan rata-rata kelompok I yaitu 0,8, kelompok II 5,1, kelompok III-VI 2,3, 1,7, 1,2 dan 0,9. Data dianalisis menggunakan uji oneway ANOVA dihasilkan nilai signifikan 0,000 menunjukan adanya perbedaan efektifitas antidiare dari setiap kelompok. Pada analisis Tukey diketahui bahwa setiap kelompok dosis ekstrak memiliki perbedaan dan tidak berbeda signifikan dengan nilai signifikan (p<0,05) dan (p>0,05). Dosis ekstrak 500 mg/kgBB memberikan efek antidiare optimum yang mendekati dengan kontrol positif.
Kata kunci: Antidiare, Ekstrak Herba Patikan Kebo, Oleum ricini, Frekuensi Diare, Konsistensi Feses, Mencit Putih Jantan

Referensi

-