Image Description

Publikasi

Karya Ilmiah Mahasiswa

Pencarian Spesifik

Kunjungan

Web Analytics

Detail Record


Kembali Ke sebelumnya

Penerapan pendidikan kesehatan pencegahan penularan tuberculosis paru media leaflet pada Ny. S dengan Tuberculosis paru di ruang rosella RSUD Kardinah Kota Tegal


Pengarang : Irhas Didik Darmawan, Benny Arief Sulistyanto


Kata Kunci   :Pendidikan kesehatan tubeculosis paru

ABSTRAK

Program Studi Profesi Ners Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
17 Juli, 2024

PENERAPAN PENDIDIKAN KESEHATAN PENCEGAHAN PENULARAN
TUBERCULOSIS PARU MEDIA LEAFLET PADA NY.S DENGAN
TUBERCULOSIS PARU DI RUANG ROSELA
RSUD KARDINAH KOTA TEGAL
Irhas Didik Darmawan1, Benny Arief Sulistyanto2, Teguh suprayitno3
Introduction (Pendahuluan)
Berdasarkan data profil kesehatan Provinsi Jawa Tengah tahun 2019, prevalensi kasus tuberkulosis paru sebesar 6,4 juta. Selain dengan pengobatan upaya pencegahan,pengobatan dan kepatuhan minum obat bagi penderita tuberkulosis sangat penting untuk kesembuhan penderita, Pasien tuberculosis paru perlu diberikan pendidikan kesehatan tentang pencegahan penularanya. Pendidikan kesehatan sangat penting dilakukan untuk meningkatkan kesadaran dalam pencegahan penularan penyakit tuberculosis paru jika tidak diperhatikan akan menyebabkan semakin tingginya jumlah penderita tuberkulosis paru. Penelitian ini bertujuan untuk mencegah penularan tuberculosis paru dan keberhasilan kepatuhan minum obat untuk keberhasilan penyembuhan

Method (Metode)
Penelitian ini menggunakan metode studi kasus evidence based practice (EBP). Menggunakan 1 responden yang diteliti dengan masalah keperawatan Defisit pengetahuan. Implementasi yang dilakukan dengan Pendidikan kesehatan media leaflet.
Results (Hasil)
Setelah diberi pendidikan kesehatan tentang pencegahan penularan pasien mengatakan paham mengenai pencegahan penularan pada pasien tuberculosis paru, pasien mengulang kembali dengan benar tentang pencegahan penularan tuberculosis paru yaitu dengan cara memakai masker, cuci tangan enam langkah, etika batuk yang benar. Saat diberi pendidikan kesehatan tentang pengobatan tuberculosis paru pasien mengatakan paham tentang pengobatan tuberculosis paru yaitu obat diminum satu kali sehari selama dua sampai tiga bulan kemudian di bulan ke empat dan lima obat diminum tiga kali seminggu.
Discussion (Diskusi atau Simpulan)
Berdasarkan studi kasus yang dilakukan didapatkan Hasil penerapan Pasien ada pengaruh pendidikan kesehatan pencegahan penularan dan pengobatan pada penyakit tuberculosis paru terhadap pengetahuan klien. Saran bagi pelayanan kesehatan, harapkan pelayanan kesehatan dapat memberi pendidikan kesehatan mengenai penyakit yang diderita sehingga proses penularan dan pengobatan bisa dipahami oleh pasien.
Kata Kunci: Pendidikan kesehatan, Tuberculosis Paru

Referensi

DAFTAR PUSTAKA

Alfinri, C. L. (2019). Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Tb Sjahranie Samarinda. Profil Kesehatan Indonesia, 72.

Brunner, & Suddarth. (2017). Keperawatan Medikal Bedah ( eka anisa Mardella (ed.); 12th ed.). Buku kedokteran EGC.

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. (2019). Profil Kesehatan Provinsi Jateng Tahun 2019. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, 3511351(24), 61.

Ditjen Pemasyarakatan Kemenkumham. (2023). Laporan Program Penanggulangan Tuberkulosis Tahun 2022. Kemenkes RI, 1–156. https://tbindonesia.or.id/pustaka_tbc/laporan-tahunan-program-tbc-2021/

Fransiska, M., & Hartati, E. (2019). faktor resiko kejadian tuberkulosis. 3, 252–260.

Kasanah, W. N. (2015). Efektifitas Batuk Efektif Dan Fisioterapi Dada Pagi Dan Siang Hari Terhadap Pengeluaran Sputum Pasien Asma Bronkial. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.

Muttaqin, A. (2014). Asuhan keperawatan klien dengan ganguan sistem pernapasan (A. Novianty (ed.)). salemba medika.

Ningsih, S., & Novitasari, D. (2023). Efektifitas Batuk Efektif pada Penderita Tuberculosis Paru. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 5(3), 983–990. https://doi.org/10.37287/jppp.v5i3.1653

 

PPNI. (2017). PPNI 2017. Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia: Definisi dan Indikator Diagnostik, edisi 1.

PPNI. (2018). PPNI. 2018. Standar Intervensi Keperawatan Indonesia: Definisi dan Tindakan Keperawatan, edisi 1. (1st ed.).

PPNI. (2019). PPNI.2019. Standar Luaran Keperawatan Indonesia: Definisi dan Kriteria Hasil Keperawatan, edisi 1.

Smetlzer, S. . (2016). KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH Brunner & Suddart edisi 12 ( eka anisa Mardella (ed.); 12 Ed). Buku kedokteran EGC.

Syaripi, A., Suryenti, V., & Wantoro, G. (2018). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Upaya Pencegahan Penularan Tuberkulosis Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Muara Kumpeh. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi, 5(2), 71–80.

Webster, F. (2019). hubungan tingkat pengetahuan,sikap dan tindakan pasien tb terhadap kepatuhan minum obat pasien tbc Anas, Tamsuri. 2016. Klien Gangguan Pernafasan: Seri Asuhan Keperawatan. Jakarta: EGC. 1, 105–112.

WHO. (2018). WHO Global Tuberkulosis Report.

Wijaya, A. saferi, & Putri, yessie mariza. (2017). Keperawatan medikal bedah 1 (3rd ed.).Nuha medika.

Zuriati, S., Suriya, S., & Ananda, S. (2017). Buku Ajar Asuhan keperawatan medikal bedah Gangguan Pada Sistem Respirasi. Gangguan Pada Sistem Respirasi Aplikasi Nanda NIC & NOC, 95–114.


Properti Nilai Properti
Organisasi Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
Email [email protected]
Alamat Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan
Telepon (0285) 7832294
Tahun 2024
Kota Pekalongan
Provinsi Jawa Tengah
Negara Indonesia