Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

PENETAPAN KADAR FENOLIK TOTAL DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL BIJI PETAI CINA (Leucaena leucocephala (Lamk) de Wit) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus MENGGUNAKAN METODE CAKRAM DISK

Pengarang : Senja Mukti Lilan Sari, Wirasti, Wulan Agustin Ningr

Kata Kunci   :Kata kunci : Petai cina, Fenolik total, Antibakteri

Pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dapat dihambat oleh senyawa antibakteri seperti fenol. Tanaman yang mengandung senyawa fenol adalah biji petai cina. Penelitian ini bertujuan untuk menetapkan kadar fenolik total dan menguji aktivitas antibakteri dari ekstrak biji petai cina terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Tahapan pertama untuk mengetahui senyawa aktif dari ekstrak etanol biji petai cina, tahapan kedua untuk menghitung kadar fenolik total dengan metode folin-ciocalteu dan tahapan ketiga untuk mengetahui aktivitas antibakteri dengan metode cakram disk. Penelitian tahap ketiga menggunakan rancangan acak lengkal (RAL) dengan konsentrasi ekstrak sebesar 12,5, 25, 50, 100 dan 200 mg/mL. Ekstraksi biji petai cina pada penelitian ini menggunakan metode maserasi. Hasil uji fitokimia menunjukkan bahwa ekstrak etanol biji petai cina memiliki kandungan senyawa aktif, yakni fenol, terpenoid dan tanin. Ekstrak etanol biji petai cina mempunyai kandungan fenolik total sebesar 0,2794 ± 0,0048 mg GAE/g ekstrak. Ekstrak etanol biji petai cina juga mampu menghambat bakteri Staphylococcus aureus sebesar 8,46 mm pada konsentrasi 25 mg/mL. Pada konsentrasi 50 mg/mL menunjukkan diameter zona hambat sebesar 13,74 mm, konsentrasi 100 mg/mL menunjukkan diameter zona hambat sebesar 17,38 mm dan konsentrasi 200 mg/mL menunjukkan diameter zona hambat sebesar 20,44 mm. Hal ini menunjukkan bahwa ekstrak etanol biji petai cina memiliki potensi sebagai antibakteri terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus.

Referensi

-