Penerapan Perawatan Metode Kanguru (PMK) terhadap Respon Fisiologis pada Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di Ruang Perinatologi RSUD Kardinah Tegal
Pengarang : Riskika Aulia Zahra, Neti Mustikawati
Kata Kunci   :Perawatan metode kanguru (PMK), respon fisiologis, BBLR.
Program Studi Pendidikan Profesi Ners
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
Juli, 2024
ABSTRAK
PENERAPAN PERAWATAN METODE KANGURU (PMK) TERHADAP RESPON FISIOLOGIS PADA BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH
(BBLR) DI RUANG PERINATOLOGI RSUD KARDINAH TEGAL
Riskika Aulia Zahra1
, Neti Mustikawati2
, Sofiyah3
Pendahuluan : Bayi BBLR dapat mengalami beberapa masalah seperti suhu
tubuh tidak stabil, gangguan pernapasan, gangguan gastrointestinal atau nutrisi dan gangguan kardiovaskular. Salah satu terapi non farmakologis yang dapat
dilakukan pada bayi BBLR untuk menjaga kestabilan respon fisiologis yaitu
dengan perawatan metode kanguru (PMK). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas PMK terhadap respon fisiologis pada bayi BBLR.
Metode : Desain penelitian ini menggunakan studi kasus dengan responden 1 bayi
dengan BBLR yang diberikan intervensi perawatan metode kanguru (PMK)
sebanyak 1 kali sehari dengan durasi 1 jam. Data dikumpulkan dengan cara wawancara, observasi dan pemeriksaan fisik pada pasien.
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan respon fisiologis bayi sebelum dilakukan
tindakan pada hari pertama yaitu suhu tubuh
36,8, nadi 110x/menit, saturasi
oksigen 95% dan BB 2.320 gr dan setelah dilakukan tindakan yaitu suhu tubuh
37, nadi 115x/menit, saturasi oksigen 97% dan BB 2.320 gr. Pada hari kedua
sebelum dilakukan tindakan respon fisiologis bayi yaitu suhu tubuh
36,4, nadi
108x/menit, saturasi oksigen 94% dan BB 2.355 gr dan setelah dilakukan tindakan
yaitu suhu tubuh
36,6, nadi 113x/menit, saturasi oksigen 96% dan BB 2.355
gr. Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan respon fisiologis antara sebelum
dan sesudah dilakukan tindakan yang artinya PMK efektif dalam menjaga
kestabilan respon fisiologis bayi BBLR.
Simpulan : Perawatan metode kanguru (PMK) efektif dalam menjaga kestabilan
respon fisiologis dimana suhu tubuh meningkat, frekuensi nadi meningkat,
saturasi oksigen meningkat dan berat badan meningkat. Perubahan yang terjadi
pada respon fisiologis tersebut masih dalam nilai rentang normal.
Kata Kunci : Perawatan metode kanguru (PMK), respon fisiologis, BBLR.
Daftar Pustaka : 24 (2015-2023).
Referensi
Agusthia, M., Noer, R., & Susilawati, I. (2019). Pengaruh Perawatan Metode Kanguru terhadap Peningkatan Berat Badan BBLR pada Ruang Perinatologi RSUD Muhammad Sani Kabupaten Karimun Tahun 2019. Jurnal Penelitian Kebidanan, 1(1).
Arief, & Sari, W. K. (2016). Neonatus & Asuhan Keperawatan Anak. Nuha Medika?: Yogyakarta.
Farida, D., & Yuliana, A. R. (2017). Pemberian Metode Kangaroo Mother Care (KMC) terhadap Kestabilan Suhu Tubuh dan Berat Badan Bayi BBLR di Ruang Anyelir Rumah Sakit Umum RA Kartini Jepara. Jurnal Profesi Keperawatan, 4 (2).
Hariati. (2018). Asuhan Keperawatan Bayi Risiko Tinggi. CV. Sagung Seto.
Haryani, Hardiani, S., & Thoyibah, Z. (2020). Asuhan Keperawatan pada Bayi dengan Risiko Tinggi. CV. Trans Info Media?: Jakarta Timur.
Ismaya, S. (2022). Pengaruh Perawatan Metode Kanguru terhadap Peningkatan Berat Badan dan Stabilitas Suhu Tubuh pada BBLR di Ruang Perinatologi RSUD Sekarwangi Kabupaten Sukabumi. Jurnal Health Society, 11(2).
Jitowiyono, S., & Kristiyanasari, W. (2017). Asuhan Keperawatan Neonatus dan Anak. Nuha Medika?: Yogyakarta.
Kemenkes RI. (2022). Profil Kesehatan Indonesia 2021. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia?: Jakarta.
Kusumaningsih, F. S., Saidah, Q., Riyantini, Y., & Rasmita, D. (2023). Asuhan Keperawatan Anak dengan Kelainan Kongenital dan Bayi Resiko Tinggi (Edisi I). PT Sonpedia Publishing Indonesia?: Jambi.
Manggiasih, V. A., & Jaya, P. (2016). Asuhan Kebidanan pada Neonatus, Bayi, Balita dan Anak Pra Sekolah. CV. Trans Info Media?: Jakarta Timur.
Mendri, N. K., & Prayogi, A. S. (2019). Asuhan Keperawatan pada Anak Sakit & Bayi Resiko Tinggi. Pustaka Baru Press: Yogyakarta.
Noorbaya, S., Johan, H., & Wati, N. W. K. W. (2020). Panduan Belajar Asuhan Neonatus, Bayi, Balita dan Anak Pra Sekolah. Gosyen Publishing?: Yogyakarta.
Nugraeny, L., Sumiatik, & Winarti, G. (2019). Pengaruh Perawatan Metode Kanguru (PMK) terhadap Kenaikan Suhu Tubuh pada Bayi Berat LahirbRendah (BBLR) di RS Mitra Medika Medan Tahun 2019. Al Ulum Seri Sainstek, 8(2).
Oktiawati, A., & Julianti, E. (2019). Buku Ajar Konsep dan Aplikasi Keperawatan Anak. CV. Trans Info Media?: Jakarta.
PPNI. (2016). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (Edisi I). Dewan Pengurus Pusat PPNI: Jakarta.
PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (Edisi I). Dewan Pengurus Pusat PPNI: Jakarta.
Purwandari, A., Tombokan, S., & Kombo, N. L. C. (2019). Metode Kanguru terhadap Fungsi Fisiologis Bayi Berat Lahir Rendah. Jurnal Ilmiah Bidan, 6(2).
Rustina, Y. (2015). Bayi Prematur?: Perspektif Keperawatan (Edisi I). CV. Sagung Seto?: Jakarta.
Setiawati, S. (2017). Keterampilan Khusus Praktik Keperawatan Anak. Salemba Medika?: Jakarta.
Siagian, Y., Pujiati, W., & Sinaga, M. I. (2021). Pengaruh Metode Kanguru terhadap Peningkatan Berat Badan pada Bayi BBLR. Jurnal Smart Kebidanan, 8(2).
Sudarti, & Fauziah, A. (2017). Asuhan Neonatus Risiko Tinggi dan Kegawatan. Nuha Medika?: Yogyakarta.
Wahidiyat, I., & Sastroasmoro, S. (2021). Pemeriksaan Klinis pada Bayi dan Anak (Edisi 3). CV. Sagung Seto?: Jakarta.
Wati, R. C. R., Etika, R., & Yunitasari, E. (2019). Pengaruh Perawatan Metode Kanguru terhadap Respon Fisiologis Bayi Berat Lahir Rendah. Pediomaternal Nursing Journal, 5(2).
WHO. (2015). Low Birthweig Country, Regional and Global Estimates. WHO.
Properti | Nilai Properti |
---|---|
Organisasi | Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan |
[email protected] | |
Alamat | Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan |
Telepon | (0285) 7832294 |
Tahun | 2024 |
Kota | Pekalongan |
Provinsi | Jawa Tengah |
Negara | Indonesia |