Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

HUBUNGAN KECERDASAN SPIRITUAL DENGAN TINGKAT HIPERTENSI PASIEN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WONOPRINGGO KABUPATEN PEKALONGAN

Pengarang : Muhammad Wildan, Mokhamad Arifin

Kata Kunci   :KECERDASAN SPIRITUAL, TINGKAT HIPERTENSI

Kasus hipertensi menurut para pakar penyebab utamanya adalah stres. Stres dapat diatasi dengan kecerdasan spiritual yang bersumber dari kuasa Tuhan. Orang yang dapat meningkatkan kecerdasan spiritualnya mampu menjadi lebih bahagia dalam menjalani hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kecerdasan spiritual dengan tingkat hipertensi pasien hipertensi. Desain penelitian deskriptif korelatif melalui pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah cluster sampling dengan jumlah 55 responden. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner. Uji statistik menggunakan uji Spearman Rank. Hasil penelitian didapatkan sebagian besar responden memiliki tingkat kecerdasan spiritual dalam kategori tinggi yaitu 38 responden (69,1%), Lebih dari separuh responden memiliki tingkat hipertensi dalam kategori hipertensi ringan yaitu 28 responden (50,9%). Hasil uji statistik didapatkan ρ value sebesar 0,001 (<0,05) dan nilai korelasi Spearman (r) sebesar -0,562 menunjukkan ada hubungan yang kuat antara kecerdasan spiritual dengan tingkat hipertensi pasien hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Wonopringgo Kabupaten Pekalongan dengan arah korelasi tidak searah artinya semakin tinggi nilai kecerdasan spiritual diikuti semakin rendah tingkat hipertensi. Hasil penelitian ini merekomendasikan tenaga kesehatan dalam menangani pasien hipertensi untuk memperhatikan kebutuhan spiritualnya dengan mengingatkan pasien lebih mendekatkan pada agama guna mengurangi stress sehingga menurunkan tekanan darah.

Referensi

-