PENERAPAN TEKNIK RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II DI RUANG SULAIMAN 4 RUMAH SAKIT ROEMANI MUHAMMADIYAH SEMARANG

Vika Dwi Yulianti; Trina Kurniawati

Publikasi

Karya Ilmiah Mahasiswa

Pencarian Spesifik

Kunjungan

Quick Search

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

PENERAPAN TEKNIK RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II DI RUANG SULAIMAN 4 RUMAH SAKIT ROEMANI MUHAMMADIYAH SEMARANG

Pengarang : Vika Dwi Yulianti, Trina Kurniawati

Kata Kunci :Diabetes Melitus Tipe II, Teknik Relaksasi Otot Progresif

Program Studi Sarjana Keperawatan
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
Juli, 2024

ABSTRAK
Penerapan Teknik Relaksasi Otot Progresif Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe II Di Ruang Sulaiman 4 Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah Semarang
Vika Dwi Yulianti, Trina Kurniawati
Latar Belakang : Pengelolaan Diabetes Melitus terbagi menjadi dua pendekatan, yaitu farmakologis dan nonfarmakologis. Teknik relaksasi otot progresif merupakan salah satu terapi nonfarmakologis yang diketahui dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah karena dapat menekan pengeluaran hormon-hormon yang dapat meningkatkan kadar glukosa darah seperti epinefrin, kortisol, glukagon, adrenocorticotropic (ACTH), kortikosteroid, dan tiroid.
Metode : Jenis penelitian ini dalam bentuk studi kasus berupa pendekatan deskriptif. Sebanyak satu pasien diberikan implementasi standar asuhan keperawatan sebagai unit analisa. Metode pengambilan data menggunakan asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi, implementasi, dan evaluasi. Penelitian dilakukan 2 kali dalam sehari selama 3 hari berturut-turut.
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat penurunan kadar gula darah pada pasien sebelum dilakukan teknik relaksasi otot progresif sebesar 304 mg/dl dan hasil setelah dilakukan teknik relaksasi otot progresif selama 3 hari mengalami penurunan menjadi 197 mg/dl.
Simpulan : Terdapat pengaruh teknik relaksasi otot progresif terhadap penurunan kadar glukosa darah pada pasien diabetes melitus tipe II.
Kata Kunci : Diabetes Melitus Tipe II, Teknik Relaksasi Otot Progresif
Daftar Pustaka : 16 daftar pustaka (2018-2024)

NASKAH PUBLIKASI

Referensi

Dinkes Jateng. (2018). Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah 2018. http://dinkesjatengprov.go.id/v2018/dokumen/profil_2018/files/basic-html/page113.html

Ekasari, & Dhanny, D. (2022). Faktor yang Mempengaruhi Kadar Glukosa Darah Penderita Diabetes Melitus Tipe II Usia 46-65 Tahun di Kabupaten Wakatobi. Journal of Nutrition College, Volume 11(ISSN: 2337-6236).

Fadila, F., Susanti, I., & Khasanah, S. (2024). Studi Kasus Pengaruh Terapi Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes Melitus (DM) Tipe II Di RSI Banjarnegara. Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplin, Vol 8 No 9(eISSN: 2118-7302).

Ginting, E., & Fernanda, S. (2024). Implementasi Teknik Relaksasi Otot Progresif pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe II untuk Menurunkan Kadar Gula Darah. Indonesian Journal of Science, 3062–8784.

Gusty, R., & Erwanto, R. (2023). Relaksasi Otot Progresif Menurunkan Stress dan Gula Darah Penderita Diabetes Melitus (N. Duniawati (ed.); Cetakan Pe). CV. Adanu Abimata.

International Diabetes Federation. (2019). IDF Diabetes Atlas Ninht Edition 2019. International Diabetes Federation. https://www.diabetesatlas.org/upload/resources/material/20200302_133351_IDFATLAS9e

Isnaini, N., & Ratnasari, R. (2018). Faktor risiko mempengaruhi kejadian Diabetes mellitus tipe dua. Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Aisyiyah, 14(1), 59–68. https://doi.org/10.31101/jkk.550

Julieta, S., Hartono, & Sunarto. (2023). Perbedaan Penurunan Kadar Gula Darah Pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe II Dengan Pemberian Relaksasi Otot Progresif dan Senam Kaki Diabetes. Medical Journal of Nusantara, Vol. 2 No.

Juniarti, I., Nurbaiti, M., & Surahmat, R. (2021). STIK Bina Husada , Palembang , Sumatera Selatan , Indonesia. Jurnal Keperawatan Merdeka (JKM), 1(2), 115–121.

Kadri, H., & Fitrianti, S. (2019). Penatalaksanaan Hipertensi Dengan Relaksasi Otot Progresif Pada Lansia Di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Luhur Kota Jambi. Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK), 1(2), 138. https://doi.org/10.36565/jak.v1i2.40

Karokaro, T., & Riduan, M. (2019). Pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di Rumah Sakit Grandmed Lubuk Pakam. Jurnal Keperawatan dan Fisioterapi (JKF), Vol 1 No.(2655–0830).

Parliani, Wahyuni, T., Ramadhaniyati, Usman, Pradika, J., & Lestari, L. (2021). Buku Saku Mengenal Diabetes Melitus (H. Wijayanti (ed.); Cetakan Pe). CV Jejak, anggota IKAPI.

Pratiwi, L., Anggraini, D., Hapsari, E., & Rumiyati, E. (2024). Diabetes Mellitus Dan Gestational Diabetes Mellitus (Hani Wijayanti (ed.); Cetakan Pe). CV Jejak, anggota IKAPI.

Purwa, S. (2023). Penerapan Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Kadar Glukosa Dalam Darah Pada Pasien Dengan Diabetes Melitus Tipe II Di Ruang Tulip RSUD dr. Soeratno Gemolong.

Riamah. (2022). Perilaku Kesehatan Pasien Diabetes Melitus (hal. 7). Penerbit NEM.

Utomo, A. A., Aulia, A., Rahmah, S., & Amalia, R. (2020). Faktor Risiko Diabetes Mellitus Tipe 2. Jurnal Kajian dan Pengetahuan Kesehatan Masyarakat.

Properti	Nilai Properti
Organisasi	Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
Email	umpp.pekalongan@yahoo.com
Alamat	Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan
Telepon	(0285) 7832294
Tahun	2025
Kota	Pekalongan
Provinsi	Jawa Tengah
Negara	Indonesia