Penerapan Fisioterapi Dada pada Anak Usia 1-5 Tahun yang Mengalami Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif di Ruang Flamboyan RSI PKU Muhammadiyah Pekajangan
Kata Kunci   :Bersihan jalan nafas tidak efektif, ISPA
Penerapan Fisioterapi Dada Pada Anak Usia 1-5 Tahun Yang Mengalami Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif di Ruang Flamboyan RSI PKU Muhammadiyah Pekajangan Widy Lusiana, Siti Rofiqoh Program Studi Diploma Tiga Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan Infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) adalah infeksi akut pada organ saluran pernapasan atas dan pernafasan bawah yang disebabkan oleh virus, bakteri dan jamur yang masuk ke dalam saluran pernafasan menyebabkan terjadinya produksi mucus berlebihan yang dapat menimbulkan masalah bersihan jalan nafas tidak efektif. Tujuan dari studi kasus ini adalah menggambarkan pengaruh dari penerapan fisioterapi dada terhadap bersihan jalan nafas tidak efektif akibat ISPA. Rancangan karya tulis ilmiah ini adalah studi kasus dengan subjek dua pasien anak ISPA usia 1 – 5 tahun yang mengalami masalah bersihan jalan nafas tidak efektif. Studi kasus dilakukan selama empat hari dengan fokus intervensi melakukan penerapan fisioterapi dada. Hasil studi kasus menunjukkan bahwa setelah dilakukan tindakan fisioterapi dada pada pasien 1 terjadi penurunan RR dari 44x/ menit menjadi 30x/ menit dan pasien 2 terjadi penurunan RR dari 48x/ menit menjadi 28x/ menit. Simpulan dari penerapan fisioterapi dada dapat mengatasi masalah bersihan jalan nafas tidak efektif. Saran untuk perawat diharapkan dapat menerapkan fisioterapi dada pada anak yang mengalami bersihan jalan nafas tidak efektif. Kata kunci : Bersihan jalan nafas tidak efektif, ISPA
Penerapan Fisioterapi Dada Pada Anak Usia 1-5 Tahun Yang Mengalami Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif di Ruang Flamboyan RSI PKU Muhammadiyah Pekajangan Widy Lusiana, Siti Rofiqoh Program Studi Diploma Tiga Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan Infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) adalah infeksi akut pada organ saluran pernapasan atas dan pernafasan bawah yang disebabkan oleh virus, bakteri dan jamur yang masuk ke dalam saluran pernafasan menyebabkan terjadinya produksi mucus berlebihan yang dapat menimbulkan masalah bersihan jalan nafas tidak efektif. Tujuan dari studi kasus ini adalah menggambarkan pengaruh dari penerapan fisioterapi dada terhadap bersihan jalan nafas tidak efektif akibat ISPA. Rancangan karya tulis ilmiah ini adalah studi kasus dengan subjek dua pasien anak ISPA usia 1 – 5 tahun yang mengalami masalah bersihan jalan nafas tidak efektif. Studi kasus dilakukan selama empat hari dengan fokus intervensi melakukan penerapan fisioterapi dada. Hasil studi kasus menunjukkan bahwa setelah dilakukan tindakan fisioterapi dada pada pasien 1 terjadi penurunan RR dari 44x/ menit menjadi 30x/ menit dan pasien 2 terjadi penurunan RR dari 48x/ menit menjadi 28x/ menit. Simpulan dari penerapan fisioterapi dada dapat mengatasi masalah bersihan jalan nafas tidak efektif. Saran untuk perawat diharapkan dapat menerapkan fisioterapi dada pada anak yang mengalami bersihan jalan nafas tidak efektif. Kata kunci : Bersihan jalan nafas tidak efektif, ISPA
Referensi
-
| Properti | Nilai Properti |
|---|---|
| Organisasi | Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan |
| umpp.pekalongan@yahoo.com | |
| Alamat | Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan |
| Telepon | (0285) 7832294 |
| Tahun | 2020 |
| Kota | Pekalongan |
| Provinsi | Jawa Tengah |
| Negara | Indonesia |