Formulasi & Evaluasi Mouthwash Ekstrak Etanol Daun Cengkeh (Syzygium Aromaticum) Sebagai Penyegar Mulut.
Pengarang : Nova Meyga Putri, Wulan Agustin Ningrum
Kata Kunci   :: Formulasi, Mouthwash, Ekstrak, Daun Cengkeh
Program Studi Sarjana Farmasi
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
Agustus, 2024
ABSTRAK
Nova Meyga Putri
Formulasi & Evaluasi Mouthwash Ekstrak Etanol Daun Cengkeh (Syzygium Aromaticum) Sebagai Penyegar Mulut
Kesehatan gigi dan mulut menjadi permasalahan yang serius di beberapa negara maju dan berkembang seperti Indonesia. Penyakit gigi dan mulut yang paling sering diderita diantaranya adalah bau mulut. Bau mulut merupakan keadaan tidak sedap dalam mulut, nafas yang tidak enak dan tidak menyenangkan serta menusuk hidung. Cengkeh (Syzygium Aromaticum L) merupakan tanaman rempah yang sejak lama digunakan dalam industri rokok, makanan, minuman dan obat-obatan. Bagian tanaman cengkeh yang dapat digunakan adalah bunga, tangkai bunga (gagang) dan daun cengkeh. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah ekstrak cengkeh bisa diformulasikan menjadi sediaan mouthwash. Metode ekstraksi yang digunakan adalah maserasi. Ekstrak yang diperoleh kemudian diuji skrining fitokimia, kandungan kimia metabolit sekunder dari ekstrak daun cengkeh (Syzygium aromaticum) terdiri dari flavonoid, tanin, saponin, alkaloid, dan fenol sebagai antibakteri. Hasil dari skrining fitokimia menujukkan hasil yang positif mengandung senyawa metabolit sekunder. Selanjutnya diformulasikan dengan konsentrasi 0,25%, 0,5% dan 1%. Hasil evaluasi sediaan diperoleh hasil pH larutan sebesar 6,92; 7,06; dan 7,04. Sedangkan untuk viskositasnya yaitu 1,151 Cp, 1,013 Cp dan 0,931 Cp. Hasil uji cycling test pada siklus 1 yaitu 1,148 Cp, 1,021 Cp, dan 1,032 Cp. Hasil uji cycling test pada siklus 2 yaitu 1,144 Cp, 1,018 Cp, dan 1,023 Cp. Hasil uji cycling test pada siklus 3 yaitu 1,150 Cp, 1,015 Cp, dan 1,041 Cp. Dari hasil pengamatan dapat disimpulkan bawa ekstrak daun cengkeh dapat diformulasi menjadi sediaan mouthwash dan memenuhi syarat uji evaluasi fisik.
Kata kunci: Formulasi, Mouthwash, Ekstrak, Daun Cengkeh
Referensi
Ahmadita, A.N.F. (2017) ‘Formulasi Losion Ekstrak Etanol 70 % Herba Kemangi (Ocimum americanum L.) Menggunakan Asam Stearat Sebagai Emulgator’, Skripsi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Ansel, H.C. (2008) Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi. UI Press. Jakarta.
Ardianto, K. (2012) Antibakteri Polifenol Biji Kakao Pada Streptococcus mutan. Skripsi. Universitas Jember.
Ardianto, R.A. and Safitri, C.I.N.H. (2021) ‘Formulasi dan Uji Mutu Fisik Sediaan Pasta Gigi Herbal Ekstrak Temu Kunci (Boesenbergia pandurata Roxb)’, Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences, 225–231.
Ata, N. et al. (2015) ‘Expression profiles of flavonoid-related gene, 4 coumarate: coenzyme A ligase, and optimization of culturing conditions for the selected flavonoid production in Boesenbergia rotunda’, Plant Cell, Tissue and Organ Culture (PCTOC), 123(1), 47–55.
Atun, S., Handayani, S. and Rakhmawati, A. (2018) ‘Potential bioactive compounds isolated from boesenbergia rotunda as antioxidant and antimicrobial agents’, Pharmacognosy Journal, 10(3), 513–518.
Bidarisugma, B., Timur, S.P. and Purnamasari, R. (2012) ‘Antibodi monoklonal streptococcus mutans sebagai imunisasi pasif dalam alternatif pencegahan karies gigi secara topikal’, BIMKGI, 1(1), 1–7.
BPOM (2013) Pedoman Cara Pembuatan Simplisia yang Baik. Republik Indonesia.
Chahyadi, A. et al. (2014) ‘Boesenbergia Pandurata Roxb., An Indonesian Medicinal Plant: Phytochemistry, Biological Activity, Plant Biotechnology’, Procedia Chemistry, 13, 13–37.
Danamik, A. (2017) ‘Uji Aktivitas Antibakteri Dari Ekstrak Etanol Daun Situduh Langit (Erigeron Sumatrensis Retz)’, Skripsi, Universitas Sumatera Utara.
Depkes RI (1995) Materia Medika Indonesia. Jilid VI, Jakarta: Depkes RI, hal.109–110.
Depkes RI (2000) ‘Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat, Cetakan Pertama’, Dikjen POM.
Depkes RI (2020) Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor Hk.01.07/Menkes/104/2020 Tentang Sebagai Penyakit yang Dapat Menimbulkan Wabah dan Upaya Penanggulangannya. Jakarta.
Djafar, F., Yamlean, P.V. and Siampa, J.P. (2021) ‘Mouthwash Formulation Of Water Hyacinth Extract (Eichhornia crassipes (Mart.) Solms) As An Antibiotics For Dental Caries (Streptococcus mutans)’, Pharmacon, 10(4), 1169-1170.
Eng-Chong, T. et al. (2012) ‘Boesenbergia rotunda: From ethnomedicine to drug discovery’, Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine.
Ergina, Nuryanti, S. and Pursitasari, I.D. (2014) ‘Uji Kualitatif Senyawa Metabolut sekunder Pada Daun Palado (Agave angustifolia) yang Diekstraksi Dengan Pelarut Air dan Etanol’, J. Akad. Kim, 3(3), 165–172.
Febrianasari, F. (2018) Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Kirinyu (Chromolaena odorata) Terhadap Staphylococcus aureus. Skripsi, Universitas Sanata Dharma.
Febriany, D.H. (2013) ‘Efek Hambat Berbagai Macam Obat Kumur Terdapat Bakteri Sreptococcus mutans’, Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, 6, 539–552.
Hanani, E. (2015) Analisis Fitokimia. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta.
Handayani, F., Sundu, R. and Sari, R.M. (2017) ‘Formulasi Dan Uji Antibakteri Streptococcus mutans Dari Sediaan Mouthwash Ekstrak Daun Jambu Biji (Psidium guajava L.)’, Jurnal Sains dan Kesehatan, 1(8), 422-433.
Handayani, F., Warnida, H. and Juhairiah Nur Akademi Farmasi Samarinda BrigJend A Wahab Sjahranie No, S.J. (2016) ‘Formulasi Dan Uji Aktivitas Antibakteri Streptococcus mutans Dari Sediaan Mouthwash Ekstrak Daun Salam (Syzygium polyanthum (Wight) Walp.) (Formulation and Activity Test of Streptococcus mutans Antibacterial of Bay Leaves Extract Mouthwash Preparation)’, Media Sains, 9(1), 74-84.
Handayani, S., Mursiti, S. and Wijayati, N. (2018) ‘Uji Aktivitas Antibakteri Senyawa Flavonoid dari Rimpang Temu Kunci (Kaempferia pandurata Roxb.) terhadap Streptococcus mutans’, Indonesian Journal of Chemical Science, 7(2), 146–152.
Hidayati, N. (2020) Formulasi Mouthwash Ekstrak Buah Belimbing Wuluh (Averrhoa blimbi L.) Sebagai Antiplaque. Skripsi, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan.
Justica, A.K., Ferdinan, A. and Maya, M. (2017) ‘Formulasi Mouthwash Minyak Atsiri Daun Kemangi (Ocimum santacum L.) dan Kayu Manis (Cinnamommum zeylanicum) dengan Menggunakan Tween 80 Sebagai Surfaktan.’, Jurnal Ilmiah Ibnu Sina, 2(1), 134–146.
Khoirani, N. (2013) ‘Karakterisasi Simplisia dan Standardisasi Ekstrak Etanol Herba Kemangi (Ocimum americanum L.)’, Skripsi, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Kono, S.R., Yamlean, P.V.Y. and Sudewi, S. (2018) ‘Formulasi Sediaan Obat Kumur Herba Patikan Kebo (Euphorbia hirta) Dan Uji Antibakteri Prophyromonas gingivalis’, PHARMACONJurnal Ilmiah Farmasi-UNSRAT, 7(1), 37-46.
Lestari, L. (2022) ‘Uji Aktivitas Antibakteri Sediaan Mouthwash Ekstrak Daun Matoa (Pometia pinnataJ.R. Forst. & G.Forst.) Terhadap Bakteri Streptococcus mutans ATCC 31987’, Skripsi, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan.
Lukas, A. (2012) ‘Formulasi Obat Kumur Gambir dengan Tambahan Peppermint dan Minyak Cengkeh’, Jurnal Dinamika Penelitian Industri, 23(2), 67–76.
Mardiana (2017) Pengembangan Produk Mouthwash Berbasis Ekstrak Etanol Bekatul Beras Putih (oryza sativa L.) Sebagai Antibakteri Streptococcus mutans dan Porphyromonas gingivalis. Skripsi, Universitas Hasanuddin.
Marliyana, S.D., Syah, Y.M. and Mujahidin, D.- (2017) ‘Aktivitas Antibakteri Secara In Vitro Terhadap Bakteri Isolat Klinis Turunan Calkon Dari Rimpang Kaempferia pandurata’, ALCHEMY Jurnal Penelitian Kimia, 13(1), 41-51.
Ningrum, W.A. and Waznah, U. (2018) ‘Formulasi Mouthwash Ekstrak Etanol Daun kemangi (Ocimumbasilicum L.)’, Cendekia Journal of Pharmacy, 2(2), 159-187.
Ningsih, D.R., Zusfahair and Kartika, D. (2016) ‘Identifikasi Senyawa Metabolit Sekunder Serta Uji Aktivitas Ekstrak Daun Sirsak Sebagai Antibakteri’, Skripsi, Jurusan Kimia FMIPA UNSOED.
Nisak, S.K. et al. (2021) ‘Uji Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Saga (Abrus Precatorius L.) terhadap Bakteri Streptococcus mutans ATCC 31987 Dan Staphylococcus aureus ATCC 25923PK/5’, Prosiding Seminar Nasional Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan.
Nova et al. (2020) ‘Formulasi Dan Evaluasi Sediaan Obat Kumur (Mouthwash) Dari Ekstrak Etanol Tanaman Bundung (Actinoscirpus grossus) Sebagai Antiseptik Mulu’, Jurnal Surya Medika, 6(1).
Nurhayati, L.S., Yahdiyani, N. and Hidayatulloh, A. (2020) ‘Perbandingan Pengujian Aktivitas Antibakteri Starter Yogurt dengan Metode Difusi Sumuran dan Metode Difusi Cakram’, Jurnal Teknologi Hasil Peternakan, 1(2), 41-46.
Oktaviani, A.F., Rahmatullah, S. and Pambudi, D.B. (2021) ‘Formula Sediaan Obat Kumur Ekstrak Etanol Daun Selasih (Ocimum basilicum L.) Sebagai Uji Aktivitas Antibakteri Streptococcus mutans’, Journal of Pharmacy UMUS, x(x), xx-xx.
Oktirisma, M. (2018) Potensi Antibakteri Ekstrak Wedelia biflora (L) DC. Terhadap Pertumbuhan Streptococcus mutans. Skripsi, STKIP PGRI Sumatera Barat.
Pane, M. (2019) Formulasi Sediaan Obat Kumur Ekstrak Teh Hijau (Camellia sinensis (L.) Kuntze). Skripsi, Universitas Sumatera Utara.
Parwata, O.A., Sukardiman and Widhiartini, A. (2014) ‘Isolasi Dan Aktivitas Antikanker Pinostrobin Dari Temu Kunci (Kaempferia pandurata Roxb) Terhadap Fibrosarkoma Mencit Hasil Induksi Benzopiren’, Jurnal Kimia, 8(2), 243–250.
Phinhaer, D. liestiawati (2013) Penapisan Senyawa-Senyawa Yang Terjerap Pada Gli-Dynabeads Secara Ultra Fast Liquid Chromatography (UFLC) Dari Ekstrak Metanol Beberapa Tanaman Suku Lamiaceae Dan Piperaceae. Skripsi, Universitas Hasanuddin.
Pramiastuti, O., Rejeki, D.S. and Karimah, S.L. (2020) ‘Aktivitas Antibakteri Pasta Gigi Ekstrak Daun Saga (Abrus precatorius Linn.) Pada Sterptococcus mutans’, Program Studi S1 Farmasi STIKes Bhakti Mandala Husada Slawi [Preprint].
Prasetyo and Inoriah, E. (2013) PDF Bu Entang Pegelolaan Tanaman Obat.pdf.
Pratama, E. (2018) Formulasi Sediaan Gargarisma dari Ekstrak Buah Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimb L.) Sebagai Anti Kandidiasis. Skripsi, Akademi Farmasi Muhammadiyah Kuningan.
Rahman, F.A., Haniastuti, T. and Utami, T.W. (2017) ‘Skrining fitokimia dan aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun sirsak (Annona muricata L.) pada Streptococcus mutans ATCC 35668’, Majalah Kedokteran Gigi Indonesia, 3(1), 1-7.
Rahmiani, D. (2019) ‘Penetapan Parameter Non Spesifik Ekstrak Batang Parang Romang ( Boehmeria virgata (Forst) Guill.).’, Skripsi, UIN Alaudin Makasar.
Rahmiyani, I., Puspa Syahirrah, D. and Fathurohman, M. (2022) ‘Aktivitas Antibakteri Formula Mouthwash Ekstrak Daun Singkong (Manihot esculenta Crantz) pada Streptococcus Mutans’, Prosiding Seminar Nasional Diseminasi, 2, 1-9.
Restiya, R. (2019) Formulasi Dan Uji Aktivitas Antibakteri Streptococcus Mutans Dari Sediaan Obat Kumur Ekstrak Etanol Daun Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi L.) Secara In Vitro. Skripsi, Universitas Sriwijaya.
Saifudin, A. et al. (2011) ‘Standarisasi Bahan Obat Alam’. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Saputri, O.E. (2018) Pemakaian Obat Kumur Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi, Fakultas Teknik dan Fakultas Ilmu Budaya di Universitas Sumatera Utara. Skripsi, Universitas Sumatera utara Medan.
Saraswati, F.N. (2015) Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol 96% Limbah Kulit Pisang Kepok Kuning (Musa balbisiana) Terhadap Bakteri Penyebab Jerawat (Staphylococcus epidermidis, Staphylococcus aureus, dan Propionibacterium acne)Saras. Skripsi, UIN Syarif Hidayatullah.
Setyowati, W.A.E. et al. (2014) ‘Skrining Fitokimia dan Identifikasi Komponen Utama Ekstrak Metanol Kulit Durian (Durio zibethinus Murr.) Varietas Petruk’, in Seminar nasional kimia dan pendidikan kimia VI, 271–280.
Silalahi, M. (2017) ‘Boesenbergia rotunda (L.). Mansfeld: Manfaat dan Metabolit Sekundernya’, Jurnal EduMatSains, 1(2), 107–118.
Sulasmi, E.S. et al. (2018) ‘Analisis Kualitatif Kandungan Senyawa Aktif (Flavonoid, Alkaloid, Polifenol, Saponin, Terpenoid dan Tanin) pada Ekstrak Metanol Daun dan Rhizoma Phymatodes scolopendria (Burm.) Ching di Taman Nasional Baluran’, Prosiding Seminar Nasional VI Hayati, 121–128.
Suryaningrum, A.D. et al. (2020) ‘Uji Aktivitas Sabun Cair Ekstrak Etanol Daun Adas (Foeniculum vulgare Mill.) terhadap Bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923’, Health Sciences and Pharmacy Journal, 1-8.
Susanto, I.O. (2012) ‘Optimasi Obat Kumur (Mouthwash) Minyak Atsiri Sereh Dapur (Cymbopogon citratus)’, Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Tarigan, S. (2013) Karies Gigi. Jakarta: EGC.
Wirasti (2019) ‘Penetapan Kadar Fenolik Total, Flavonoid Total, dan Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Benalu Petai (Scurrula atropurpurea Dans.) Beserta Penapisan Fitokimia Wirasti’, Journal of Pharmaceutical and Medicinal Sciences, 4(1), 1–5.
Wulandari, S.A.R. (2017) ‘Formulasi dan Uji Aktivitas Antibakteri Stapylococcus epidermidis Sediaan Mikroemulasi Ekstrak Daun Kersen (Muntingia calabura Linn) Dengan Fase Minyak Isopropil Mirystate’, Skripsi, UIN Malang.
Wulandari, Y.A., Atun, S. and Rakhmawati, A. (2018) ‘Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Temu Kunci (Boesenbergia pandurata) Terhadap Escherichia coli ATCC 11229 Dan Staphylococcus epidermidis FNCC 0048 Secara In Vitro’, Jurnal Prodi Biologi, 7(1), 466.
Yosephine, A.D. et al. (2013) ‘Mouthwash Formulation Of Basil Oil (Ocimum basilicum L.) And In Vitro Antibacterial And Antibiofilm Activities Againt Streptococcus mutans’, Traditional Medicine Journal, 18(2), 95–102.
Properti | Nilai Properti |
---|---|
Organisasi | Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan |
[email protected] | |
Alamat | Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan |
Telepon | (0285) 7832294 |
Tahun | 2024 |
Kota | Pekalongan |
Provinsi | Jawa Tengah |
Negara | Indonesia |