Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

HUBUNGAN STATUS GIZI IBU SELAMA MASA KEHAMILAN DENGAN KELAHIRAN BAYI PREMATUR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LIMPUNG KABUPATEN BATANG

Pengarang : Silvia Fatma Jariatin, Hana Nafiah

Kata Kunci   :Status gizi, Kelahiran, prematur

Prematur merupakan kelahiran bayi yang mempunyai usia kehamilan<37 minggu, dengan berat bayi lahir <2.500 gram dan merupakan salah satu penyebab terbesar mortalitas perinatal di seluruh dunia . Faktor yang mempengaruhi kelahiran prematur salah satunya adalah status gizi ibu selama masa kehamilan, zat gizi digunakan sebagai tumbuh kembang janin didalam rahim. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara status gizi ibu selama masa kehamilan dengan kelahiran bayi prematur di wilayah kerja Puskesmas Limpung Kabupaten Batang. Desain penelitian ini adalah descriptive correlation dengan pendekatan retrospective. Sampel penelitian ini terdiri dari 143 responden dengan menggunakan teknik purposive sampling. Instrument yang digunakan dalam proses pengumpulan data adalah buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dengan mencatat hasil pengukuran LILA yang dilakukan pada awal kehamilan. Hasil analisa univariat menunjukan 98 responden (68,5 %) berstatus gizi baik dan 45 responden (31,5 %) memiliki status gizi yang buruk, sedangkan untuk kelahiran prematur sebanyak 17 kasus (11,9%) dan kelahiran normal sebanyak 126 kasus (88,1%). Hasil analisa bivariate menunjukan nilai ρ value = 0,882 artinya bahwa tidak ada hubungan antara status gizi ibu selama masa kehamilan dengan kelahiran bayi prematur.. Hasil penelitian ini merekomendasikan untuk para tenaga kesehatan, khususnya tenaga kesehatan yang berada di wilayah Puskesmas Limpung Kabupaten Batang untuk tetap meningkatkan pelayanan antenatal care (ANC) secara maksimal.

Referensi

-