ASUHAN KEPERAWATAN DENGUE HAEMORAGIK FEVER Pada Tn.K DIRUANG CENDRAWASIH RSUD KAJEN KABUPATEN PEKALONGAN
Pengarang : Dzulfikar Batara Buana, Nuniek Nizmah Fajriyah, Rita Dwi Hartan
Kata Kunci   :KTI DALAM Dengan Demam Berdarah
BAB ٥rnPENUTUPrnrnSimpulanrnPelaksanaan asuhan keperawatan komperhensif yang dilakukan pada asuhan keperawatan Dengue Haemoragic Fiver pada Tn. K di ruang Cendrawasih RSUD Kajen Pekalongan, maka penulis mengemukakan hal-hal yang penulis peroleh pada waktu melakukan asuhan keperawatan dengan membuat simpulan dan saran.rnBerdasarkan hasil pengkajian terhadap Tn. K benar-benar menderita menderita DHF karena data pada pengkajian menunjukkan gejala-gejala penyakit DBD yang diantaranya : panas, TD : 110/80 mmHg, Suhu : 38°C, Nadi : 90x/ menit, Rr : 28/ menit, klien makan habis ¼ porsi dan pada pemeriksaan laborat tanggal 18 Mei didapatkan Hb : 14,00 mg/ml, leukosit : 5400/mm³, trombosit : 130.000/mm³rnDiagnosa keperawatan ditemukan pada klien dengan dengue haemoragik fever Tn. K Pada saat pengkajian penulis hanya mendapat 3 diagnosa yaitu : hipertermia, gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi dari kebutuhan tubuh dan resiko terjadi perdarahan. rnIntervensi yang dilakukan pada klien dengan hipertermia adalah kaji suhu pasien, observasi tanda-tanda vital, berikan kompres air hangat. Kemudian untuk gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi dari kebutuhan tubuh adalah kaji penyebab kehilangan berat, instruksikan pada keluarga untuk memberi makanan porsi kecil tapi sering dalam keadaan hangat, catat jumlah porsi makanan yang dihabiskan oleh pasien. Dan resiko perdarahan adalah memonitor tanda-tanda penurunan trombosit, memberi penjelasan tentang pengertian trobositopenia, dan memonitor trombosit setiap hari.rnImplementasi keperawatan yang dilakukan untuk hipertermia adalah Mengobservasi tanda-tanda vital sesuai dengan indikasi, menetukan progam penurunan suhu badan, melakukan kompres air hangat dan kolaborasi pemberian obat, sedangkan untuk ketidak seimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh adalah menimbang berat badan klien sesuia dengan indikasi, menentukan program pemenuhan nutrisi dengan perhitungan kalori dan melakukan kolaborasi pemberian obat. Untuk resko pendarahan adalah monitor jumlah trombosit sesuai dengan indikasi dan melakukan kolaborasi pemberian obat.rnHasil evaluasi terhadap tindakan keperawatan yang telah dilakukan diperoleh data dari 3 (tiga) diagnosa yang telah dirumuskan telah teratasi semuanya. rnrnSaranrnBagi Profesi keperawatan rnDiharapkan perawat memberikan informasi yang jelas melalui pendidikan kesehatan, cara pencegahan dan pada pasien dengeu haemoragic fever.rnBagi institusi Rumah Sakit rnDiharapkan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan khususnya pada klien dengan dengue haemoragic fever, Kelengkapan fasilitas perawatan yang ada diruangan perlu dilengkapi seperti ruangan, alat medis guna menunjang dalam memberikan asuhan keperawatan yang akan membantu proses penyembuhan penyakit klien. rnrn
Referensi
-
Properti | Nilai Properti |
---|---|
Organisasi | Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan |
[email protected] | |
Alamat | Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan |
Telepon | (0285) 7832294 |
Tahun | 2015 |
Kota | Pekalongan |
Provinsi | Jawa Tengah |
Negara | Indonesia |