Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

HUBUNGAN PENGETAHUAN PASIEN PASCA OPERASILAPARATOMI MENGENAIMOBILISASI DINI DENGAN PRAKTIK MOBILISASI DINI DI RSUD DR. H. SOEWONDO KENDAL

Pengarang : Peni Amungkasi, Neti Mustikawati

Kata Kunci   :pengetahuan, laparatomi, praktik, mobilisasi dini

Mobilisasi dini pasca operasi merupakan salah satu usaha untuk mempercepat penyembuhan. Pada pelaksanaannya tidak semua pasien pasca operasi laparatomi dapat segera melalukan mobilisasi dini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan pasien pasca operasi laparatomi mengenai mobilisasi dini dengan praktik mobilisasi dini. Jenis penelitian kuantitatif. Desain penelitian analitik korelatif dengan pendekatan Cross sectional. Sampel yang diambil yaitu pasien pasca operasi laparatomi hari 1 – 3 sebanyak 35 orang di ruang kenanga RSUD dr H. Soewondo Kendal dengan teknik pengambilan sampel secara quota sampling. Pengambilan data menggunakan kuesioner dan lembar observasi. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat. Uji statistik yang digunakan yaituchi-square Hasil analisa univariat menunjukkan pengetahuan kurang sebanyak 17 (48,6%), praktik mobilisasi kurang sebanyak 23 (65,7%). Analisa bivariat menunjukkan pengetahuan baik dengan praktik mobilisasi dini baik sebanyak 4 (11,4%), pengetahuan baik dengan praktik mobilisasi kurang sebanyak 2 (5,7%). Pengetahuan cukup dengan praktik mobilisasi baik sebanyak 7 (20%), pengatahuan cukup dengan praktik mobilisasi kurang sebanyak 5 (14,3%). Pengetahuan kurang dengan praktik mobilisasi baik sebanyak 1 (2,9%), pengatahuan kurang dengan praktik mobilisasi kuarang sebanyak 16 ( 45,7%). Ada hubungan antara pengetahuan pasien pasca operasi laparatomi mengenai mobilisasi dini dengan paktik mobilisasi dini (nilai p = 0,001). Saran bagi perawat untuk memberikan pendidikan kesehatan mengenai mobilisasi dini kepada pasien pasca operasi

Referensi

-