Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

STUDI KASUS : PENERAPAN TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF UNTUK PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI DI RUANG AMARILIS RSI PKU MUHAMMADIYAH PEKAJANGAN PEKALONGAN

Pengarang : Didik Diyarto, Trina Kurniawati, Tri Sakti Wiroto

Kata Kunci   :Hipertensi, Terapi Relaksasi Otot Progresif, Tekanan Darah

STUDI KASUS : PENERAPAN TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF UNTUK PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI DI RUANG AMARILIS RSI PKU MUHAMMADIYAH PEKAJANGAN PEKALONGAN

Didik Diyarto (first author), Trina Kurniawati (corresponding author)


Introduction (Pendahuluan)
Hipertensi menjadi permasalahan kesehatan penting untuk diperhatikan, karena penyakit ini jarang menyebabkan gejala dan dapat membunuh individu secera diam-diam oleh sebab itu hipertensi juga disebut dengan istilah penyakit silent killer. Relaksasi otot progresif (Progresive Muscle Relaxtation) adalah salah satu bentuk penanganan non medis yang dilakukan untuk mengurangi tekanan darah tinggi pada pasien hipertensi yang berupa pemberian instruksi kepada seseorang dalam bentuk gerakan- gerakan yang tersusun secara sistematis untuk merileksasikan pikiran dan anggota tubuh seperti otot-otot dan mengembalikan kondisi dari keadaan tegang ke keadaan rileks Pemberian terapi relaksasi otot progresif diharapkan dapat menjadi salah satu terapi nonfarmakologis yang bertujuan untuk menurunkan tekanan darah tinggi pada pasien hipertensi

Method (Metode)
Penelitian ini menggunakan metode case study dengan pendekatan asuhan keperaawatan, dengan mengambil satu responden pasien hipertensi. Berdasarkan referensi (evidence) penelitian berbahasa Indonesia, Intervensi relaksasi otot progresif diberikan kepada pasien sebagai tambahan terapi standar untuk menurunkan tekanan darah

Result (Hasil)
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa setelah dilakukan penerapan relaksasi otot progresif selama 3 hari, terjadi penurunan sistolik sebesar 20 mmHg pada hari pertama dan 10mmHg pada hari kedua dan ketiga, sedangkan pada diastolik tidak terjadi perubahan baik dari hari pertama, kedua maupun hari ketiga.

Discussion (Diskusi atau Simpulan)
Hasil studi kasus ini menunjukkan bahwa setelah dilakukan penerapan relaksasi otot progresif selama 3 hari, terjadi penurunan tekanan darah

Referensi

A. Nurarif, H. K. (2015). Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis dan Nanda NIc-NOC. (3, Ed.). Jogjakarta: Mediaction publishing.

Adrian, S. J., & Tommy. (2019). Hipertensi Esensial: Diagnosis dan Tatalaksana Terbaru pada Dewasa. Cermin Dunia Kedokteran, 46(3), 172–178. https://doi.org/10.55175/cdk.v46i3.491

Aspiani, R. yuli. (2016). Asuhan Keperawatan Klien Gangguan Kardiovaskular Jakarta : EGC

Atmanegara, SAP. (2021) Relaksasi Progresif Terhadap Perubahan Tekanan Darah Dan Kualitas Tidur Pada Lansia Penderita Hipertensi, Kediri : STRADA PRESS.

Endar Sulis Tyani, (2015). Efektifitas Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Esensial. JOM Vol. 2 No. 2, Oktober 2015 

Gemilang, J. (2013). BukuPintarManajemenstresdanEmosi. Yogyakarta Mantra Books

Hamonangan Damanik, (2018). Pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif Terhadap  Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi  Di RSU Imelda. Jurnal Keperawatan Priority, Vol 1, No. 2, Juli 2018. ISSN 2614-4719

Jasa, Z. K., Saleh, S. C., & Rahardjo, S. (n.d.). Luaran Pasien Dengan Perdarahan Intraserebral Danintraventrikular Yang Dilakukan Vp-Shunt Emergensi (Outcome of Patients With Intracerebral And Intra Ventricular Haemorrhage After An Emergency Vp-Shunt Insertion. Jurnal Neuroanastesia Indonesia, 1 (3) 2012 : 158-Jakarta : Indonesian Society of Neuroanesthesia & Critical Care INA_SNACC., 2012

Kushariyadi, Setyoadi. 2011. Terapi Modalitas Keperawatan Pada Klien Psikogeriatrik. Penerbit: Salemba Medika. Jakarta.

Sehat Negeriku, 7 Juni 2023https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20230607/0843182/hipertensi-disebut-sebagai-silent-killer-menkes-budi-imbau-rutin-cek-tekanan-darah/, diakses 17 Januari 2021

Triyanto, Endang. 2014. Pelayanan Keperawatan bagi Penderita Hipertensi Secara Terpadu. Yogyakarta : Graha Ilmu

World Health Organization (WHO) 16 March 2023 https://www.who.int/news-room/factsheets/detail/hypertension , di akses 17 Januari 2023

Zainuddin et al, 2018. Efektivitas Progressive Muscle Relaxation terhadap  Tekanan Darah pada Penyakit Hipertensi, STRADA Jurnal Ilmiah Kesehatan ISSN: 2252-3847 (Print), 2614-350X (Online) Vol. 7, No. 2, November 2018, pp: 42-46. DOI: 10.30994/sjik.v7i2.169