Image Description

Publikasi

Karya Ilmiah Mahasiswa

Pencarian Spesifik

Kunjungan

Web Analytics

Detail Record


Kembali Ke sebelumnya

PENGARUH PERNAPASAN BUTEYKO TERHADAP PENINGKATAN ARUS PUNCAK EKSPIRASI (APE) PADA PASIEN ASMA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KLEGO


Pengarang : Sevina Diah Ajeng Saputri, Dian Kartikasari


Kata Kunci   :Asma, Arus Puncak Ekspirasi (APE), Pernapasan Buteyko

Program Studi Sarjana Keperawatan
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
Agustus, 2024

ABSTRAK
PENGARUH PERNAPASAN BUTEYKO TERHADAP PENINGKATAN ARUS PUNCAK EKSPIRASI (APE) PADA PASIEN ASMA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KLEGO

Sevina Diah Ajeng Saputri, Dian Kartikasari

Pendahuluan : Asma merupakan penyakit kronis atau jangka panjang yang memengaruhi kemampuan bernapas seseorang, yang biasannya disebabkan oleh penyumbatan saluran pernapasan akibat peradangan dan penebalan dinding saluran napas, sehingga akan terjadi kesulitan dalam ekspirasi. Hal ini dapat diukur secara obyektif dengan menilai perubahan volume udara yang dihembuskan melalui aliran puncak ekspirasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pernapasan buteyko terhadap peningkatan arus puncak ekspirasi (ape) pada pasien asma di wilayah kerja puskesmas klego.
Metode : Desain penelitian ini menggunakan Pra-Eksperimen dengan metode One-Group Pretest-Posttest. Teknik pengambilan sampel penelitian ini dengan purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah penderita asma di wilayah kerja Puskesmas Klego, Kota Pekalongan berjumlah 20 orang. Subjek diberikan perlakuan dengan metode Latihan Pernapasan Buteyko, yang dilakukan satu kali sehari selama 3 hari, kemudian sebelum dan sesudah perlakuan dilakukan tes Arus Puncak Ekspirasi dengan satuan liter/menit (L/min). Instrumen penelitian ini menggunakan tes peak flow meter yang baru pertama kali digunakan dengan merk Rossmax GmbH, yang sudah melalui tahap uji kalibrasi dengan nomor uji ISO 13458, sehingga instrumen ini valid dan reliabel.
Hasil : Hasil penelitian dari 20 responden penderita asma, yang menunjukan rata-rata usia responden adalah 44,20 yaitu masa dewasa akhir, rata-rata jenis kelamin responden adalah perempuan yaitu 15 responden (75%), rata-rata pendidikan terakhir responden adalah SMA yaitu 11 responden (55%), rata-rata responden yang bekerja yaitu 14 responden (70%), rata-rata responden memiliki riwayat asma dari keluarga yaitu 12 responden (60%). rata-rata arus puncak ekspirasi yaitu 252 sebelum diberikan intervensi, dan 272,50 setelah diberikan intervensi pernapasan buteyko.
Simpulan : Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh pernapasa buteyko terhadap peningkatan arus puncak ekspirasi (APE) pada penderita asma dengan nilai signifikasi <0,05.

Kata Kunci : Asma, Arus puncak ekspirasi (APE), Pernapasan buteyko.
Daftar Pusaka : 38 (2015-2023)

Referensi

DAFTAR PUSTAKA

 

Alvionita, Y., Rasmaliah, & Makmur, M. (2017). Karakteristik Penderita Asma Bronkial Dewasa yang Dirawat Inap di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2014-2015. Universitas Sumatera Utara.

 

Ananta Wijaya, I. K., Mertha, I. M., & Ayu Rasdini, I. G. (2020). Pernapasan Buteyko Dan Arus Puncak Ekspirasi Pada Pasien Asma. Jurnal Gema Keperawatan, 13.

 

Andriani, F. P., Sabri, Y. S., & Anggrainy, F. (2019). Gambaran Karakteristik Tingkat Kontrol Penderita Asma Berdasarkan Indeks Massa Tubuh (IMT) di Poli Paru RSUP. Dr. M. Djamil Padang pada Tahun 2016. Jurnal Kesehatan Andalas, 8.

 

Anisa, Hmza, T., & Ridha Mak’ruf, M. (2020). Peak Flow Meter with Measurement Analysis. Indonesian Journal of Electronics, Electromedical, and Medical Informatics (IJEEEMI), 2. https://doi.org/10. 35882/ijeeemi.v2i3.1

 

Astuti, L. W. (2022). Gambaran Arus Puncak Ekspirasi Pada Penderita Asma Di Wilayah Kerja Puskesmas Mujur. 2.

 

Aviani, I., Salam, A., & Effiana. (2017). Faktor – Faktor yang Memengaruhi Kualitas Hidup Pasien Asma Dewasa di Unit Pengobatan Penyakit Paru-Paru Pontianak Periode Januari – Juni 2015. Jurnal Cerebellum, 3.

 

Azilla, U. T., Munir, S. M., & Bebasari, E. (2016). Gambaran Faal Paru Pada Pasien Asma Yang Melakukan Senam Asma Dengan Yang Tidak Melakukan Senam Asma. Jom FK, 3.

 

Dedi, Yuniati, & Ghina, A. (2022). Faktor Predisposisi Dan Pencetus Dengan Serangan Asma Bronkhial. Journal Healthy Purpose, 1.

 

Embuai, S. (2020). Riwayat Genetik, Asap Rokok, Keberadaan Debu Dan Stres Berhubungan Dengan Kejadian Asma Bronkhial. MOLUCCAS HEALTH JOURNAL, 2.

 

Ernawati, C., Diah, S., Tursini, Y., & Yosep, R. (2020). GAMBARAN SIKAP PASIEN ASMA MENGENAI KEGIATAN OLAHRAGA DALAM PENCEGAHAN SERANGAN ASMA. Jurnal Kesehatan Siliwangi, 1.

 

Fitriana, Y., & Sari, R. P. (2018). Efektifitas Antara Teknik Pernapasan Buteyko Dengan Diafhragmatic Breathing Exercise Terhadap Arus Puncak Ekspirasi (Ape)Pada Pasien Asma Di Wilayah Kerja Puskesmas Tigo Baleh Bukittinggi Tahun 2017. AFIYAH, V.

 

GINA. (2023). Global Strategy for Asthma Management and Prevention (G. I. for Asthma (ed.)). http://www.ginasthma.org/

 

Hawks, J. H. B. J. M. (2018). How Asthma Is Finally Being Cured (9th ed.).

 

Hidayat, M. (2022). Perbedaan Arus Puncak Ekspirasi Sebelum Dan Sesudah Kombinasi Metode Buteyko Dan Respiratory Muscle Stretch Gymnastic Pada Lansia Di Desa Sumbersekar. Media Kesehatan Politektik Kesehatan Maksar, 17.

 

Kartikasari, D., Jenie, I, M., & Primanda, Y. (2018). Gambaran Arus Puncak Ekspirasi (APE)Pasien Asma Ringan-Sedang di Rumah Sakit Paru Respira Yogyakarta. Jurnal IlmiahKesehatan (JIK), XI.

 

Kartikasari, D., Jenie, I, M., & Primanda, Y. (2019). Latihan Pernapasan Diafragma Meningkatkan Arus Puncak Ekspirasi (Ape) Dan Menurunkan Frekuensi Kekambuhan Pasien Asma. Jurnal Keperawatan Indonesia, 22, 53–64.

 

Kemenkes RI. (2022). Profil Kesehatan Indonesia. Pusat Data Dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/1433/asma

 

Khaidir, A., Usman, & Hengky, H. K. (2019). Hubungan Antara Karakteristik Penderita Dengan Derajat Asma Bronkial Di Rumah Sakit Umum Daerah Andi Makkasau K Ota Parepare. Manusia Dan Kesehatan, 2.

 

Kogler, P. (2019). Asthma: The Struggle to Breathe. Greenhaven Publishing LLC. https://books.google.co.id/books?id=FReDDwAAQBAJ&printsec=frontcover&hl=id&source=gbs_ge_summary_r&cad=0#v=onepage&q&f=false

 

Kurniawan, W., & Agustin, A. (2021). Metodologi Penelitian Kesehatan Dan Keperawatan (A. Rahmawati (ed.)). Rumah Puataka. https://books.google.co.id/books?id=CQAoEAAAQBAJ&pg=PA38&hl=id&source=gbs_toc_r&cad=2#v=onepage&q&f=false

 

LeMone, P., Burke, K. M., & Bauldoff, G. (2017). Keperawatan Medikal Bedah?: Gangguan Respirasi (5th ed.). EGC.

 

Lorensia, A., Queljoe, D., & Santosa, K. A. (2015). Kelengkapan Informasi Mengenai Cara Penggunaan Peak Flow Meter Yang Diberikan Kepada Pasien Asma Di ApoteK. Jurnal Ilmiah Manuntung.

 

Malisa, N., Agustina, F., Wahyurianto, Y., Oktaviati, D. ., & Sulistiawati. (2022). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah DIII Keperawatan Jilid I. Mahakarya Citra Utama Goup.

 

Melastuti, E., & Husna, L. (2015). Efektivitas Teknik Pernapasan Buteyko Terhadap Pengontrolan Asma Di Balai Kesehatan Paru Masyarakat Semarang. Jurnal Penelitian Dan Pemikiran Ilmu Kepearawatan, 1.

 

Nakamura, Y., Tamaoki, J., Nagase, H., Yamaguci, M., & Horiguchi, T. (2020). Japanse Guiselines for Adult Asthma. Allergology Iternasional, 69.

 

Nursalam. (2020). Metodologi Peelitian Ilmu Keperawatan (P. Puji Lestari (ed.); 5th ed.). Salemba Medika.

 

 

 

Pambuka Putra, K., Kinansih, A., & Purwa Nugraha, A. (2019). alisis Perbedaan Peak Expiratory Flow (PEF) Pada Atlet Olahraga Renang dan Lari. Journal Of Health, 31–31. https://doi.org/https://doi.org/10.30590/vol6-no1-p31-36

 

Pangandahen, T., Suryani, L., Syamsiyah, N., Kombog, R., Kusumaswati, A. S., Masithoh, R. ., Eltriknawati.T, Nurjanah, U., Eldawati, E., Sasmito, P., Suyryanto, Y., & Priambodo, A. (2023). ASUHAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH?: Sistem Respirasi dan Kardiovaskuler (E. Efitra & P. I. Daryaswanti (eds.)). PT.Sonpedia Publishing Indonesia.

 

Putri, J., Sangadah, L. N., Mulyati, N. W., & Fitriani, R. (2022). Efforts To Improve the Knowledge about Asthma in Community. 002.

 

Santoso, F. M., Harmayetty, & Bakar, A. (2019). Perbandingan Latihan Napas Buteyko Dan Upper Body Exercise Terhadap Arus Puncak Ekspirasi Pada Pasien Dengan Asma Bronkial. Critical, Medical, & Surgical Nursing Journa, 2.

 

Siyoto, S. (2015). Dasar Metode Penelitian.

 

Sugiyono, & Puspandhani, M. E. (2020). Metodoogi Penelitian Kesehatan (Y. Kamasturyani (ed.); 1st ed.).

 

Sutrisna, M. (2023). Terapi Non Farmakologi ada Asma Bronkial.

 

Swarjana, I, K. (2016). Statistik Kesehatan (A. Ari (ed.)).

 

Syapitri, H., Amila, & Juneris, A. (2021). Buku Ajar Metodoogi penelitian Kesehatan.

 

Tasalim, R., & Astuti,  laily W. (2021). Terapi Komplementer.

 

Utama, S. . Y. . (2018). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Sistem Respirasi. DEEPUBLISH.

 

Zul’ Irfan, M., SuszaDewi, E., & Febriany Sipetu, N. (2019). Perbandingan Latihan Napas Buteyko Dan Latihan Blowing Balloons Terhadap Perubahan Arus Puncak Ekspirasi Pada Pasien Asma. Jurnal Perawat Indonesia, 3.

 


Properti Nilai Properti
Organisasi Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
Email [email protected]
Alamat Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan
Telepon (0285) 7832294
Tahun 2024
Kota Pekalongan
Provinsi Jawa Tengah
Negara Indonesia