Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

GAMBARAN JENIS, FREKUENSI, DAN PORSI MAKAN PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI DESA BANJARMULYA WILAYAH KERJA PUSKESMAS PADURAKSA KABUPATEN PEMALANG

Pengarang : Riski Amalia, Trina Kurniawati

Kata Kunci   :Jenis makanan, Fekuensi makan, Porsi makan

Program Studi Sarjana Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Pekajangan
November, 2022

ABSTRAK

Riski Amalia, Trina Kurniawati
Gambaran Jenis, Frekuensi, Dan Porsi Makan Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Desa Banjarmulya Wilayah Kerja Puskesmas Paduraksa Kabupaten Pemalang.

Latar Belakang : Diabetes mellitus tipe 2 merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemik yang terjadi karena kelainan sekresi insulin. Dalam penatalaksanaan diabetes mellitus ada 5 pilar yang salah satunya yaitu pengaturan pola makan yang terdiri dari jenis makanan, frekuensi makan, dan porsi makan pasien diabetes mellitus. Pengendalian kadar gula darah pada pasien diabetes mellitus berhubungan dengan faktor diet atau perencanaan makan.
Tujuan : Untuk mengetahui gambaran jenis, frekuensi, dan porsi makan pada pasien diabetes mellitus tipe 2.
Sampel : Teknik dalam pengambilan sampel di penelitian ini menggunakan Teknik purposive sampling dengan sampel sebanyak 83 responden.
Metode : Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan rancangan cross sectional.
Hasil : Hasil penelitian bahwa gambaran jenis makanan responden yang mengonsumsi zat gizi terbanyak yaitu protein nabati sebesar 81 responden (97.6%), sedangkan responden yang mengonsumsi zat gizi terbanyak kedua yaitu karbohidrat sebesar 77 responden (92.8%), dan responden yang mengonsumsi zat gizi terbanyak ketiga yaitu sayur sebesar 70 responden (84.3%). Gambaran frekuensi makan yang makan teratur 3x sehari terbanyak sebesar 75 responden (90.4%), sedangkan yang makan selingan terbanyak kedua sebesar 61 responden (73.5%), dan makan malam terbanyak ketiga sebesar 36 responden (43.4%). Gambaran porsi makan responden yang mengonsumsi zat gizi yaitu buah terbanyak sebesar 63 responden (75.9%) atau sebesar < 3 porsi/hari, sedangkan responden yang mengonsumsi zat gizi yaitu protein nabati terbanyak kedua sebesar 64 responden (77.1%) atau sebesar 3-5 porsi/hari, dan responden yang mengonsumsi zat gizi yaitu karbohidrat terbanyak ketiga sebesar 60 responden (72.3%) atau sebesar < 3 porsi/hari.
Simpulan : Hasil penelitian di Desa Banjarmulya Wilayah Kerja Puskesmas Kabupaten Pemalang dapat disimpulkan bahwa sebagian besar lebih dari 50% responden dominan mampu mengatur jenis makan, mampu mengatur porsi makan, dan mampu mengetahui frekuensi makan diabetes mellitus tipe 2.

Kata Kunci : Jenis Makan, Frekuensi Makan, Porsi Makan.
Daftar Pustaka : 32 (2012-2022).

Referensi

-