Pengaruh Ankle Strengthening Exercise Terhadap Aktivitas Fungsional Tungkai Bawah Pada Komunitas Barber Kabupaten Pekalongan
Pengarang : Septi Amanah, Syavira Nooryana
Kata Kunci   :Aktivitas Fungsional, Barber, Ankle Strengthening Exercise
Program Studi Sarjana Fisioterapi
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
Agustus, 2024
ABSTRAK
Septi Amanah¹, Syavira Nooryana²
Pengaruh Ankle Strengthening Exercise Terhadap Aktivitas Fungsional Tungkai Bawah Pada Komunitas Barber Kabupaten Pekalongan
Pendahuluan: Barber menjadi salah satu profesi yang beresiko mengalami penurunan aktivitas fungsional tungkai bawah yang disebabkan karena posisi kerja berdiri dalam waktu lama. Upaya untuk meningkatkan aktivitas fungsional dapat dilakukan dengan terapi latihan yang berupa ankle strengthening exercise.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ankle strengthening exercise terhadap aktivitas fungsional tungkai bawah pada komunitas barber kabupaten pekalongan
Metode Penelitian: Penelitian ini dilakukan pada tanggal 1 Juli-26 Juli 2024 menggunakan desain penelitian eksperimen dengan pendekatan quasi eksperimental one group pretest dan posttest without control group. Jumlah sampel sebesar 37 orang dengan teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling. Pengukuran aktivitas fungsional tungkai bawah menggunakan FAAM dan pemberian intervensi menggunakan ankle strengthening exercise dengan frekuensi 3 kali seminggu selama 4 minggu. Penelitian ini menggunakan uji paired sample t-test.
Hasil Penelitian: Rata-rata Nilai FAAM sebelum dilakukan intervensi 68.0832% sedangkan nilai FAAM sesudah dilakukan intervensi 87.8673% Hasil uji pengaruh menggunakan uji paired sample t-test di dapatkan hasil p value 0,000 (<0,005), yang berarti ada pengaruh ankle strengthening exercise terhadap aktivitas fungsional tungkai bawah pada komunitas barber kabupaten pekalongan.
Simpulan: Ankle strengthening exercise dapat meningkatkan aktivitas fungsional tungkai bawah pada komunitas barber kabupaten pekalongan.
Saran: Ankle strengthening exercise dapat menjadi referensi bagi fisioterapis untuk meningkatkan aktivitas fungsional tungkai bawah pada pekerja.
Kata kunci: Aktivitas Fungsional, Barber, Ankle Strengthening Exercise
Daftar Pustaka: 47 (2005-2023)
Undergraduate Program in Physiotherapy
Faculty of Health and Science
University of Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
August, 2024
ABSTRACT
Septi Amanah¹, Syavira Nooryana²
The Effect of Ankle Strengthening Exercise on Lower Limb Functional Activity in Pekalongan Regency Barber Community
Introduction: Barber is one of the professions that is at risk of experiencing a functional decline in the lower limbs caused by prolonged standing work positions. Efforts to improve functional activity can be made with exercise therapy in the form of ankle-strengthening exercises.
Objective: This study aims to determine the effect of ankle-strengthening exercise on lower limb functional activity in the Pekalongan Regency barber community.
Research Method: This study was conducted on July 1-26, 2024 using an experimental research design with a quasi-experimental approach of one group pretest and posttest without a control group. The sample size was 37 people with the sampling technique using accidental sampling. Functional measurement of the lower limbs using FAAM and providing intervention using ankle strengthening exercise with a frequency of 3 times a week for 4 weeks. This study used a paired sample t-test.
Research Results: The average FAAM value before intervention was 68.0832% while the FAAM value after the intervention was 87.8673% The results of the effect test using the paired sample t-test test obtained a p-value of 0.000 (<0.005), which means that there is an effect of Ankle-strengthening exercise on lower limb functional activity in the Pekalongan Regency barber community.
Conclusion: Ankle-strengthening exercise can increase lower limb functional activity in the Pekalongan Regency barber community.
Suggestion: Ankle strengthening exercise can be a reference for physiotherapists to improve lower limb functional activity in workers.
Keywords: Functional Activity, Barber, Ankle Strengthening Exercise
Bibliography: 47 (2005-2023)
Referensi
Abdurrachman, Handayani, D., & Ramadanti, D. D. (2019). Pengaruh Latihan Isometrik terhadap Kemampuan Fungsional Lansia Penderita Osteoarthritis di Desa Ambokembang. 1030–1038.
Adiputra, I. M. S., Trisnadewi, N. W., Oktaviani, N. P. W., & Munthe, S. A. (2021). Metodologi Penelitian Kesehatan.
Amalia, E., Hosen, M., & Oktaviarni, F. (2021). Perjanjian Kerja Waktu Tertentu Antara Karyawan Dengan Manajemen Axel Barbershop Kota Jambi. 2, 64–95.
American Academy of Orthopaedic Surgeons (AAOS). (2018). Foot and Ankle Conditioning Program. Conditioning Program, 1.
Ang, E. E. (2018). Perencanaan Pendirian Industri “Cozy Barbershop” dengan Konsep Kansei Engineering di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur. Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, 7(1), 3022–3041.
Ardiansa, W. I. (2018). Analisis Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen Real7 Barbershop Yogyakarta. Universitas Islam Indonesia.
Arti, W., & Widanti, H. N. (2024). Pemeriksaan dan Pengukuran Fisioterapi Muskuloskeletal. UMSIDA Press.
Audini, V. A., & Wibowo, E. (2018). Perbedaan Intervensi Towel Toe Curl Dan Calf Raise Terhadap Myofascial Release Pada Peningkatan Fungsional Ankle Kasus Plantar. Fasciitis Jurnal Fisioterapi, 18(2), 8.
Berutu, N. A. (2023). Analisis Perkembangan Usaha Barbershop Pada UMKM di Kota Pamatang Siantar. Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
Delfina, S., Carolita, I., Habsah, S., & Ayatillahi, S. (2021). Analisis Determinan Faktor Risiko Kejadian Diabetes Mellitus Tipe 2 Pada Usia Produktif. Jurnal Kesehatan Tambusai, 2(4), 141–151.
Drake, R. L., Vogl, A. W., & Mitchell, A. W. M. (2019). Dasar-Dasar Anatomi (V. P. Kalanjati (ed.); Edisi 2). Elsevier.
Hakim, L. N. (2020). Urgensi Revisi Undang-Undang tentang Kesejahteraan Lanjut Usia. Aspirasi: Jurnal Masalah-Masalah Sosial, 11(1), 43–55.
Hamzah, A., & Fauziah, E. (2020). Kombinasi Plyometric Training Dengan Mobilization With Movement Lebih Baik Dibanding Kombinasi Plyometric Training Dengan Strain Counter Strain Dalam Meningkatkan Keseimbangan Dan Range Of Motion Ankle Joint Pada Kasus Chronic Ankle Instability Di Klinik . 1(2), 59–67.
Handayani, S. (2017). Calf Raise Meningkatkan Fungsional Pada Plantar Fasciitis Sales Promotion Girl. Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta.
Hasdianti, A. U., & Rahman, F. (2022). Program Latihan Peningkatan Kemampuan Fungsional Pada Sprain Ankle Lateral Grade Iakut (a Case Report). Journal of Innovation Research and Knowledge, 2(7), 2829–2838.
Hikmawati, F. (2020). Metodologi Penelitian. PT. Rajagrafindo Persada.
Jayanegara, A. F., & Sulistomo, A. W. (2019). Nyeri Tungkai Bawah pada Pekerja yang Berdiri Statis. Journal Of The Indonesian Medical Association, 68(1), 4–11.
Khakim, A. L. (2020). Hairstyle Creation?: Proses Inovasi Haircut Barbershop (Studi Kasus Barbershop Jombang). PGRI Dewantara Jombang.
Made, N., Anggraeni, R., & Lesmana, S. I. (2018). Penambahan Calf Raise Exercise dan Ankle Theraband Exercise dengan Wobble Board Exercise Terhadap Peningkatan Fungsional Ankle Pada Kasus Ankle Syndesmosis. Fisioterapi?: Jurnal Ilmiah Fisioterapi, 18(2), 66.
Mansovei, H., Kusrini, E., & Mansur, A. (2020). Perancangan Bisnis Model Barbershop Berkelanjutan (Studi Kasus Unick Barbershop Yogyakarta). Jurnal Sains, Teknologi Dan Industri, 18(1), 95.
Martin, R. L., Irrgang, J. J., Burdett, R. G., F. conti, S., & Swearingen, J. M. Van. (2005). Evidence of Validity for the Foot and Ankle Ability Measure ( FAAM ). Foot & Ankle International, 26(11), 968–983.
Masturoh, I., & T, N. A. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan (1st ed.). Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.
Matheny, L. M., & Clanton, T. O. (2020). Rasch Analysis of Reliability and Validity of Scores From the Foot and Ankle Ability Measure (FAAM). Foot and Ankle International, 41(2), 229–236.
Maulina, D., Utami, L., & Siregar, P. J. (2021). Hubungan Antara Umur, Masa Kerja Dan Posisi Kerja Berdiri Dengan Keluhan Nyeri Kaki Pada Karyawan Di Department Xiaomi Pt Sat Nusapersada Tbk Tahun 2021. 2(2), 30–41.
McNames, L. (2018). Ankle Stability, Strength, Flexibility Propioception. 1–6.
Mekonnen, T. H. (2019). The magnitude and factors associated with work-related back and lower extremity musculoskeletal disorders among barbers in Gondar town, northwest Ethiopia, 2017: A cross-sectional study. PLoS ONE, 14(7), 1–12.
Mekonnen, T. H., Kekeba, G. G., Azanaw, J., & Kabito, G. G. (2020). Prevalence and healthcare seeking practice of work-related musculoskeletal disorders among informal sectors of hairdressers in Ethiopia, 2019: Findings from a cross-sectional study. BMC Public Health, 20(1), 1–10.
Nugraha, P. D., Soegiyanto, Kristiyanto, A., & Azam, M. (2022). The effect of ankle strengthening exercise on balance in youth basketball players. 100–110.
Pramitha, C. A., Budi Santoso, T., & Kingkinnarti. (2023). a Case Report: Physiotherapy Management in Individual of Patient With Plantar Fasciitis. Cetak) Journal of Innovation Research and Knowledge, 3(1), 4863–4874.
Pramusinta, L., Sari, D. V., Bulan, P. S., & Kristanto, S. T. (2022). Efektivitas Pemberian Strengthening Exercise dan Balance Exercise dalam Meningkatkan Lower Limb Strengthening pada Lansia?: Randomized Controlled Trial ( RCT ). 4(2), 76–79.
Respati, Y. A., & Waluyanto, H. D. (2021). Leap Community Engagement Pemberdayaan Komunitas Gambar Melalui Kegiatan Pameran Karya Online Berbasis Ekonomi Kreatif. Jurnal DKV Adiwarna, 1(18).
Ricco Habil, & Berlianti, B. (2023). Kehidupan Ekonomi, Sosial, dan Kesehatan Lansia dalam Pengasuhan Keluarga di Lingkungan IV Galang Kota. SOSMANIORA: Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 2(1), 108–121.
Sagita, A. (2018). Penerapan Manajemen Pelayanan Pada Bisnis Barbershop Di Kecamatan Bukit Raya Kota Pekanbaru Ditinjau Menurut Ekonomi Syariah. Universitas Islam Negri Sultan Syarif Kasim Riau.
Sahir, S. H. (2021). Metodologi Penelitian. Penerbit KBM Indonesia.
Santoso, S. (2019). Perancangan Workstation Barbershop Keliling. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, 5(1), 1–19.
Sari, P. I., & Susilo, T. E. (2022). Pengaruh Pemberian Quadriceps strengthening Exercise pada Osteoarthritis Lutut. Jurnal Kesehatan Dan Fisioterapi (Jurnal KeFis), 2(3), 73–80.
Sekti, F. M., & Prasetyo, E. B. (2021). Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Plantar Fasciitis Dengan Modalitas Tens, Ir Dan Terapi Latihan Di Rsud Kajen Kabupaten Pekalongan. Jurnal PENA, 35(2), 40–50.
Sesaria, M. (2020). Pengaruh Lingkungan Kerja, Pengembangan Karir dan K3 (Keselamatan Dan Kesehatan Kerja) Terhadap Kepuasan Kerja Pada PT.Dynaplast Cibitung (DP04). Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Jakarta.
Siregar, N. R. (2020). Terapi Latihan Dan Aktifitas Fungsional Pada Lansia Di Desa Raya Kahean Kabupaten Simalungun Tahun 2020. Jurnal Pendidikan Tambusai, 2(1), 17–22.
Sugiyono, & Puspandhani, M. E. (2020). Metodologi Penelitian Kesehatan (1st ed.). Alfabeta CV.
Sulfandi. (2020). Basic Clinical Musculoskeletal Anatomy in Physiotherapy (2nd ed.). Widya Physio Publishing.
Sulistiani, A., & Prasetyo, E. B. (2017). Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kondisi Calcaneus Spurs Bilateral Dengan Modalitas Ultrasound, Transverse Friction Dan Hold Rilex Exercises Di Rsud Bendan Kota Pekalongan. 2588–2593.
Syafrianto, D., Muchlis, A. F., & Ayu, N. P. (2021). Strenghthening Exercise Dan Proprioceptive Exercise Pada Functional Ankle Instability. Jurnal Sporta Saintika, 6(1), 19–27.
Syaifuddin. (2020). Ilmu Biomedik Dasar I.
Syapitri, H., Amila, & Aritonang, J. (2021). Buku Ajar Metodologi Penelitian Kesehatan (1st ed.). Ahlimedia Press.
Yusuf, M., Pitriyanti, L., & Ikhwan, Z. (2021). The 5 Th International Conference On Health Polytechnics Of Surabaya (ICOHPS) 2 nd International Conference of Environmental Health (ICoEH) Analysis Of Ergonomic Factors On Barbers Related To The Use Of Barbershop Chairs In Tanjungpinang City.
Zaheer, A., Ayub, A., & Ramzan, O. (2023). Frequency of Work-Related Musculoskeletal Disorders among Barbers. 2, 115–120.
Properti | Nilai Properti |
---|---|
Organisasi | Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan |
[email protected] | |
Alamat | Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan |
Telepon | (0285) 7832294 |
Tahun | 2024 |
Kota | Pekalongan |
Provinsi | Jawa Tengah |
Negara | Indonesia |