Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

Pengaruh Tingkat Stres Terhadap Kualitas Hidup dan Lama Menjalani Hemodialisa Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik di Instalasi Rawat Jalan RSUD Kajen Kabupaten Pekalongan

Pengarang : Eva Zilviana, Ainun Muthoharoh

Kata Kunci   :Tingkat Stres, Kualitas Hidup, Hemodialisa, Gagal Ginjal Kronik

Program Studi Sarjana Farmasi
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
Juli, 2024

ABSTRAK

Eva Zilviana
Pengaruh Tingkat Stres Terhadap Kualitas Hidup dan Lama Menjalani Hemodialisa pada Pasien Gagal Ginjal Kronik di Instalasi Rawat Jalan RSUD Kajen Kabupaten Pekalongan

Kasus penyakit gagal ginjal kronik mengalami kenaikan tiap tahunnya sebanyak 85.000 orang di seluruh dunia. Penderita gagal ginjal kronik umumnya menjalani terapi hemodialisa sebanyak 1-3 kali seminggu selama 4-5 jam. Kondisi ini dapat menimbulkan stres yang dapat berpengaruh terhadap kualitas hidup pasien. Kualitas hidup merupakan penilaian yang terfokus pada penerimaan individu terhadap segala kondisinya dan setiap individu membutuhkan waktu untuk menerima kondisi yang sedang dialami. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya pengaruh tingkat stres terhadap kualitas hidup dan lama menjalani hemodialisa pada pasien gagal ginjal kronik di Intalasi Rawat Jalan RSUD Kajen Kabupaten Pekalongan periode April-Juni 2024. Desain penelitian cross sectional bersifat prospektif. Kasus gagal ginjal kronik di Kabupaten Pekalongan pada tahun 2023 mencapai 178 kasus dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini terdapat 36 pasien yang menjalani terapi hemodialisa. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuisioner DASS 42 (Depression, Anxiety, Stress Scale) dan kuisioner WHOQOL-BREF yang dibagikan secara langsung kepada responden. Data yang sudah diperoleh dianalisis menggunakan analisis univariat dan bivariat. Berdasarkan hasil analisis univariat, tingkat stres pada pasien gagal ginjal kronik berada pada kategori berat sebanyak 16 responden (44,4%), kualitas hidup pasien gagal ginjal kronik berada pada kategori buruk sebanyak 26 responden (72,2%) dan lama menjalani hemodialisa pasien gagal ginjal kronik berada pada kategori > 12 bulan sebanyak 23 responden (63,9%). Hasil analisis bivariat penelitian ini terdapat pengaruh tingkat stres terhadap kualitas hidup dan lama menjalani hemodialisa pada pasien gagal ginjal kronik. Diharapkan pasien dapat meminimalisir tingkat stres yang dialami sehingga memiliki kualitas hidup yang baik.

Kata kunci: Tingkat Stres, Kualitas Hidup, Hemodialisa, Gagal Ginjal Kronik

Referensi

[1]     B. A. Purnomo et al., “Coping Mechanisms and Stress Adaptation in Chronic Kidney Failure Patients Underwent Hemodialysis Therapy in RSUD Waled Kabupaten Cirebon Program Studi Ilmu Keperawatan , STIKes Mahardika , Cirebon stress adaptation in chronic renal failure patients under,” J. Kesehat. Mahardika, vol. 7, no. 2, pp. 27–31, 2020.

[2]       A. T. Adhiatma, Z. Wahab, and I. F. E. Widyantara, “Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Gagal Ginjal Kronik Pada Pasien Hemodialisis Di RSUD Tugurejo Semarang,” J. Fak. Kedokt. Muhammadiyah, vol. 1, no. 1, pp. 1–10, 2017, [Online]. Available: http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/280

[3]       T. Indriyati and H. Golang, “Hubungan Antara Karakteristik Individu Dengan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal Di Ruang Hemodialisa Rs Bhayangkara Tk I Raden Said Sukanto,” J. Antara Keperawatan, vol. 2, no. 2, pp. 67–77, 2019, doi: 10.37063/antaraperawat.v2i2.881.

[4]       S. I. Saputra et al., “Hubungan Diabetes Melitus dengan Kejadian Gagal Ginjal Kronik The Relationship Between Diabetes Mellitus And The Incidence Of Chronic Renal Failure,” vol. 13, pp. 787–791, 2023.

[5]       R. R. H, S. Munawaroh, and S. Mashudi, “Respon Stres Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisa,” Heal. Sci. J., vol. 3, no. 1, p. 78, 2019, doi: 10.24269/hsj.v3i1.222.

[6]       J. AndrianaJumaini Andriana and N. Nunu Prihantini, “Hubungan Tingkat Stres Dengan Indeks Massa Tubuh Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia,” J. Kedokt. Univ. Palangka Raya, vol. 9, no. 2, pp. 1351–1361, 2021, doi: 10.37304/jkupr.v9i2.3527.

[7]       W. Rizki, “Hubungan Tingkat Depresi dengan Kualitas Hidup Pasien Penyakit Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisis di RSU PKU Muhammadiyah Bantul,” Univ. ’aisyiah Yogyakarta, 2020.

[8]       S. Khairuna, “HUBUNGAN LAMA HEMODIALISIS DENGAN TINGKAT STRES PADA Chronic Kidney Disease merupakan Berdasarkan data World Health Berdasarkan laporan Dinas Kesehatan,” vol. 5, no. September, pp. 102–110, 2023.