HUBUNGAN FAKTOR SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT DENGAN ANEMIA GIZI PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI WILAYAH PUSKESMAS KAJEN 1 KABUPATEN PEKALONGAN
Pengarang : Ida Amelia Yusup, Aida Rusmariana
Kata Kunci   :Faktor sosial budaya masyarakat, Anemia gizi, Ibu hamil trimester III
Anemia gizi pada ibu hamil trimester III terjadi karena faktor sosial budaya seperti pendidikan, pekerjaan, penghasilan, pengetahuan dan tradisi. Anemia gizi yang terjadi pada masyarakat yaitu terbagi menjadi anemia ringan, anemia sedang dan anemia berat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor sosial budaya masyarakat dengan anemia gizi pada ibu hamil trimester III di Wilayah Puskesmas Kajen 1 Kabupaten Pekalongan. Desain penelitiannya adalah deskriptif korelasi, dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Jumlah sampel responden 47, dengan teknik pengambilan sampel adalah total populasi. Hasil uji chi square pendidikan didapatkan Ï value 0,017 < α 0,05, pekerjaan didapatkan Ï value 0,003 < α 0,05, penghasilan didapatkan Ï value 0,006 < α 0,05, pengetahuan didapatkan Ï value 0,005 < α 0,05 dan tradisi didapatkan ï² value 0,004 < α 0,05 sehingga H0 ditolak yang berarti ada hubungan faktor sosial budaya masyarakat dengan anemia gizi pada ibu hamil trimester III di Wilayah Puskesmas Kajen 1 Kabupaten Pekalongan. Disarankan agar tenaga kesehatan dapat memberikan informasi kepada ibu hamil khususnya pada trimester III tentang anemia gizi sehingga diharapkan dapat mencegah terjadinya anemia gizi pada kehamilan
Referensi
-
Properti | Nilai Properti |
---|---|
Organisasi | Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan |
[email protected] | |
Alamat | Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan |
Telepon | (0285) 7832294 |
Tahun | 2014 |
Kota | Pekalongan |
Provinsi | Jawa Tengah |
Negara | Indonesia |