PERBEDAAN TERAPI MUROTTAL AL-QUR’AN DAN TERAPI MUSIK KLASIK TERHADAP DEPRESI PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK YANG MENJALANI HEMODIALISIS DI RSUD DR. H. SOEWONDO KENDAL
Pengarang : Ediy Purnomo, Dafid Arifiyanto
Kata Kunci   :Terapi Murottal Al-Qur’an, Terapi Musik Klasik, Depresi, Gagal Ginjal Kronik
Depresi dapat menggangu proses hemodialisa yang dialami oleh responden, kondisi ini dapat mempersulit responden sehingga dibutuhkan intervensi keperawatan yang tepat untuk itu dibutuhkan terapi murottal Al Qur’an dan musik klasik untuk mengatasi depresi yang dialami. Penelitian ini bertujuan mengetahui perbedaan terapi murottal Al Qur’an dan terapi musik klasik terhadap depresi pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisis. Desain penelitian menggunakan Quasi eksperimen dengan metode post only without control design group. Sampel penelitian adalah pasien hemodialisa di ruangan Hemodialisa. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Alat pengumpulan data dengan Depression Anxiety Stres Scale (DASS). Hasil penelitian menunjukan tidak ada perbedaan terapi murottal Al Qur’an dan musik klasik terhadap depresi pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisis dengan Ï value 0,770. Peneliti merekomendasi untuk meningkatkan terapi agar dapat menurunkan tingkat depresi pada pasien hemodialisa.
Referensi
-
Properti | Nilai Properti |
---|---|
Organisasi | Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan |
[email protected] | |
Alamat | Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan |
Telepon | (0285) 7832294 |
Tahun | 2018 |
Kota | Pekalongan |
Provinsi | Jawa Tengah |
Negara | Indonesia |