PENGARUH DUMBBELL LUNGES EXERCISE DAN WALL SIT EXERCISE TERHADAP KEKUATAN OTOT TUNGKAI PADA ATLET TAPAK SUCI DI IMBS MIFTAHUL ULUM PEKAJANGAN KABUPATEN PEKALONGAN
Pengarang : Anang Pra Setya, Abdurrachman
Kata Kunci   :Dumbbell lunges exercise, wall sit exercise, Kekuatan otot tungkai
Pendahuluan: Kekuatan otot tungkai menjadi bagian penting dalam menunjang aktivitas atlet tapak suci, Karena teknik yang digunakan atlet tapak suci membutuhkan kekuatan otot tungkai yang baik dalam gerakan dinamis maupun statis. Dumbbell lunges exercise dan wall sit exercise merupakan kombinasi latihan yang dapat meningkatkan kekuatan otot melalui adaptasi hipertropi otot.
Tujuan: Mengetahui Pengaruh Dumbbell Lunges Exercise dan Wall Sit Exercise Terhadap Kekuatan Otot Tungkai pada Atlet Tapak Suci di IMBS Pekajangan Kabupaten Pekalongan
Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan desain penelitian quasi experiment dengan tipe one group pre-test post-test design. Dalam penelitian ini menggunakan alat ukur yang bernama leg dynamometer sebagai alat ukur kekuatan otot tungkai. Tes menggunakan leg dynamometer mendapatkan nilai atau hasil validitas sebesar 0,82 dan reliabilitas sebesar 0,93.
Hasil Penelitian: Hasil penelitian diperoleh rata-rata kekuatan otot tungkai sebelum diberikan intervensi sebesar 73,417 kg dan sesudah diberikan intervensi sebesar 83,542 kg. Hasil uji statistik menunjukkan nilai p value (0,003 < 0,05) berarti ada pengaruh dumbbell lunges exercise dan wall sit exercise terhadap kekuatan otot tungkai pada atlet tapak suci di IMBS Pekajangan Kabupaten Pekalongan.
Simpulan: Dumbbell lunges exercise dan wall sit exercise berpengaruh terhadap peningkatan kekuatan otot tungkai pada atlet tapak suci di IMBS Pekajangan Kabupaten Pekalongan.
Saran: Tenaga kesehatan khususnya fisioterapi olahraga dapat menggunakan intervensi dumbbell lunges exercise dan wall sit exercise untuk meningkatkan kekuatan otot tungkai.
Referensi
Aditya, V. S., & Dewi, C. (2020). Hubungan Kekuatan Otot Tungkai Terhadap Keterampilan Lari Jarak Pendek (Sprint) Pada Siswa Kelas 5 Sd Negeri 62 Kota Bengkulu. Journal Of Dehasen Educational Review, 1(1), 50–55.
Atik Handariati, G. A. G. (2021). HUBUNGAN ANTARA UMUR, JENIS KELAMIN, INDEKS MASSA TUBUH,LAMA LATIHAN DENGAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAIPADA ATLET TAEKWONDO. JURNAL SYNTAX FUSION, 1, 845–854.
Ayu, K., Widhiyanti, T., Ariawati, W., & Dei, A. (2023). Pelatihan Lunges Meningkatkan Kekuatan Otot Tungkai Atlet Sepak Bola. Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi, Vol. 9, . 89-96. https://doi.org/10.5281/zenodo.7577400
Cahyaningsih, L. (2023). Pengaruh Latihan Core Stability, Wall Sit, dan Squat terhadap Keseimbangan dan Performa Keumgang Makki Atlet Taekwondo UNY.
Daharis, D., Gazali, N., & Candra, O. (2022). Biomekanika Olahraga. Ahlimedia press.
Diorarta, R., & Mustikasari. (2020). Tugas Perkembangan Remaja Dengan Dukungan Keluarga: Studi Kasus. Carolus Journal of Nursing, 2(2), 111– 120.
Eko Setiawan, F., Ratih Prestifa Herdinata, G., Kunci, K., Fisik, K., & Derajat, T. (2021). Profil kondisi fisik atlet tarung derajat. In Jurnal Olahraga & Kesehatan Indonesia (Vol. 2, Issue 1).
Erwin Setyo Kriswanto, S.Pd., M.Kes., A. (2015). Pencak silat (Vol. 4, Issue 3).
Pustakabarupress.
Griadhi, I. P. A. (2019). Adaptasi Biomolekuler Hipertropi Jaringan Otot Rangka Pada Latihan Beban Dan Manfaatnya Pada Sindroma Metabolik. Sport and Fitness Journal, 72–79. https://doi.org/10.24843/spj.2019.v07.i02.p09
Gusti Ayu Agung Nina Utari Dewi, & I Gusti Putu Ngurah Adi Santika. (2020). KORELASI BERAT BADAN DAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI TERHADAP KELINCAHAN TUBUH SISWA PENCAK SILAT. Jurnal
Kejaora (Kesehatan Jasmani Dan Olah Raga), 5(1), 14–19. https://doi.org/10.36526/kejaora.v5i1.838
Hambali, S., Sundara, C., & Meirizal, Y. (2020). Kondisi Fisik Atlet Pencak Silat Pplp Jawa Barat. Multilateral Jurnal Pendidikan Jasmani Dan Olahraga, 19(1), 74–82. https://doi.org/10.20527/multilateral.v19i1.8217
Ibrahim, R., & Maidarman. (2018). Pengaruh Latihan Kekuatan Otot Tungkai Menggunakan Tahanan Karet Terhadap Kemampan Tendangan Sabit Pencak Silat. Jurnal Patriot, 285–291.
Ihsan, N. (2018). Pembelajaran Pencak Silat. In Buku Ajar Pembelajaran Pencak Silat (Vol. 1, Issue 1).
Ilham, M., Rifki, M. S., Kesehatan, J., & Rekreasi, D. (2020). Otot Lengan Atlet Dayung. Jurnal Stamina, 3(6), 379–397.
Imas Masturoh dan Nauri Anggita T. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Kadek Intan Murti Dewi, Widiastuti, I. A. E., & Wedayani, A. A. N. (2020).
Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh Dengan Kekuatan Otot Pada
Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Mataram. Unram Medical Journal, 9(1), 63–72. https://doi.org/10.29303/jku.v9i1.403
Kamayoga, I. D. G. A., Adiputra, N., Lesmana, S. I., Ketut, Tirtayasa, Ngurah, I. B., & Imron, M. A. (2017). Intervensi dumbbell lunges dan core stability exercise lebih baik dari pada intervensi elastic band dan core stability exercise terhadap peningkatan keseimbangan dinamis pada pemain skateboard kondisi chonic ankle instability. Sport and Fitness Journal, 5(3), 85–92.
Lengkana, Anggi Setia and Muhtar, T. (2021). Pembelajaran Kebugaran Jasmani.
CV Salam Insan Mulia.
Mu’afillah, M., & Yuliastrid, D. (2021). Analisis Tingkat Antropometri dan Kondisi Fisik Atlet Bola Voli Akademi Indomaret. Jurnal Kesehatan Olahraga, 9(1), 319–326.
Muhamad Yusrin Al Gifari, N., Yahya, Y., & Herry. (2023). Efektivitas modifikasi latihan resistensi terhadap peningkatan massa dan kekuatan otot pada kejadian sarkopenia. 6(Desember), 23–29.
Mustafa, Faizal Bin dan Hidayat, M. C. (2018). Pengaruh Ekstrakulikuler Tapak Suci Membentuk Karakter Siswa Di SMP Muhammadiyah 9 Surabaya. Tadarus: Jurnal Pendidikan Islam, 7(1), 11.
Nisa, D. M., & Aji, T. N. (2021). Perkembangan Organisasi Tapak Suci Di Surabaya Tahun 1966-1991. AVATARA, e-Journal Pendidikan Sejarah, 10(2).
Nugroho, A. (2020). Analisis Penilaian Prestasi Teknik Dalam Pertandingan Pencak Silat. Jorpres (Jurnal Olahraga Prestasi), 16(2), 66–71.
Palguna, Adiatmika, Imron, Tirtayasa, Adiputra, & Munawaroh, M. (2018). Latihan wall sits lebih baik dari pada static quadriceps setelah pemberian
transcutaneous electrical stimulation ( tens )dalam meningkatkan kemampuan fungsional pada osteoarthritis genu di denpasar. Sport and Fitness Journal, 6(1), 48–55.
Pasha Erik Juntara. (2019). LATIHAN KEKUATAN DENGAN BEBAN BEBAS METODE CIRCUIT TRAINING DAN PLYOMETRIC. Jurnal Altius:
Jurnal Ilmu Olahraga Dan Kesehatan, 8(2), 6–19.
Prasetyo, A. N. Y., & Apriyant, K. D. (2021). Dasar-Dasar Latihan Beban. Uny Press, August 2018, 1–140.
Prof. Drs. Harsono, M. s. (2018). LATIHAN KONDISI FISIK UNTUK ATLET SEHAT AKTIF. PT REMAJA ROSDAKARYA.
Putri, K. S. I. D., Parwata, I. M. Y., & Arya, I. G. (2022). Hubungan Kekuatan Otot Tungkai Dengan Kemampuan Tendangan Dollyo Chagi Pada Atlet Taekwondo. Jurnal Penjakora, 9(September), 89–98.
Rafika Ardilla, William Haganta Ginting, & Ruben Cornelius Siagian. (2023). Pengaruh Latihan Otot Tungkai Tanpa Alat Terhadap Kekuatan Tendangan. SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga, 4(1), 14–20. https://doi.org/10.46838/spr.v4i1.287
Rahayu, H. U. M., & Permana, D. F. W. (2022). Hubungan kekuatan otot tungkai dan kekuatan otot lengan pada kemampuan power lay up. Sriwijaya Journal of Sport, 1(3), 170–178. https://doi.org/10.55379/sjs.v1i3.360
Ramadan, M. I., Totok Budi Santoso, & Hakny Maulana. (2023). Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kasus Post Operation Anterior Cruciate Ligament Reconstruction: Case Report. Journal of Innovation Research and Knowledge, 3(1), 4801–4810. https://doi.org/10.53625/jirk.v3i1.5861
Ramadi, K. A. (2016). Hubungan Daya Ledak Otot Tungkai dan Koordinasi Mata- Kaki Dengan Kemampuan Tendangan Ke Gawang Tim SMAN 2 Bangko Kecamatan Bangko. Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau, 3 (2), 1–15.
Saharullah, Wahyudin, & Nawir, N. (2019). Pembinaan Olahraga Usia Dini (Edisi Revisi).
Sjahriani1, T., & Apriyugo Ponanda2. (2017). PERBEDAAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI PADA PEMAIN SEPAK BOLA DENGAN TIDAK PEMAIN SEPAK BOLA UNIVERSITAS MALAHAYATI. Jurnal
Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan, 4(April), 98–105.
Soethama, G. R. R., Silakarma, D., & Wiryanthini, I. A. D. (2016). Pengaruh Latihan Beban Terhadap Peningkatan Massa Otot Pectoralis Mayor dan
Biceps Pada Remaja dan Dewasa. Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia, 2, 52–57.
Soraya, I., Hariyanto, E., & Wahyudi, U. (2016). Pengaruh Model Latihan Tali Lentur Dan Lunge Dumbbell Terhadap Peningkatan Keterampilan Renang Gaya Bebas. Pendidikan Jasmani, 26(2), 411–423.
Sulfandi. (2020). Basic clinical musculoskeletal anatomy in physiotheraphy.
Widya Physio Publishing.
Suryo Putro, W. A., Anwar, S., & Istiyono, I. (2023). Analisis Biomekanik Tentang Depan Seni Bela Diri di Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong Papua Barat. Jurnal Pendidikan, 11(1), 55–60.
Syapitri, H., Amila, N., Kep, M., Kep, S., Juneris Aritonang, S. S. T., & Keb, M. (2021). Buku Ajar Metodologi Penelitian Kesehatan. Ahlimedia Book.
Tambing, A., Engka, J. N. A., & Wungouw, H. I. S. (2020). Pengaruh Intensitas Latihan Beban terhadap Massa Otot. Jurnal Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado, 8(1), 1–10.
Triaiditya, B. S. M., Setyaningsih, P., & Farhanto, G. (2018). Studi Biomekanika Posisi Kuda-Kuda Tengah pada Bela Diri Pencak Silat. Prosiding Seminar Nasional IPTEK Olahraga, 7–10.
Triyanita, M., Sardianti, S., & Tirta, D. (2023). Single Leg Depth Jump Kombinasi Core Plank Knee To Elbow Terhadap Power Otot Tungkai Atlet. Jurnal Fisioterapi Terapan Indonesia, 2(1). https://doi.org/10.7454/jfti.v2i1.1046
Wafik, I. (2019). Buku Panduan Seni Beladiri Tapak Suci.
Wijaya, M. R. A., & Yusuf, J. (2020). Profil VO2 Max Atlet Tapak Suci Kota Pekalongan. Jendela Olahraga, 5(2), 34–42. https://doi.org/10.26877/jo.v5i2.6003
Properti | Nilai Properti |
---|---|
Organisasi | Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan |
[email protected] | |
Alamat | Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan |
Telepon | (0285) 7832294 |
Tahun | 2024 |
Kota | Pekalongan |
Provinsi | Jawa Tengah |
Negara | Indonesia |