HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU SWAMEDIKASI PASIEN APOTEK DI KOTA PEKALONGAN PADA TAHUN 2019
Pengarang : Amaliah Karimah, Dwi Bagus Prambudi, Fitriya
Kata Kunci   :Apotek, Perilaku, Swamedikasi, Tingkat Pengetahuan.
Tingginya kesadaran masyarakat akan kesehatan sehingga semakin gencar masyarakat melakukan swamedikasi. Swamedikasi merupakan langkah awal yang dilakukan apabila seseorang mengalami gejala atau penyakit ringan. Seseorang berperilaku berdasarkan beberapa pandangan yang didapat dari tingkat pengetahuannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan perilaku swamedikasi pasien di apotek Kota Pekalongan pada tahun 2019. Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu accidental sampling, dengan metode pengambilan sampel menggunakan two stage cluster sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dengan perilaku swamedikasi dengan nilai P value 0,011 dengan nilai OR sebesar 2,91. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa mempunyai tingkat pengetahuan yang baik sebanyak 55,2% dan memiliki perilaku negatif sebanyak 53,1% dalam penggunaan obat. Terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dengan perilaku. Untuk Apoteker & tenaga teknis kefarmasian dapat memberikan sosialisasi penggunaan obat secara benar dan tepat kepada masyarakat.
Referensi
-
Properti | Nilai Properti |
---|---|
Organisasi | Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan |
[email protected] | |
Alamat | Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan |
Telepon | (0285) 7832294 |
Tahun | 2020 |
Kota | Pekalongan |
Provinsi | Jawa Tengah |
Negara | Indonesia |