Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

Hubungan Kecerdasan Spiritual dengan Tingkat Stres pada Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Terapi Hemodialisa di RSUD Kraton Pekalongan

Pengarang : Mila Findiana, Irnawati

Kata Kunci   :kecerdasan spiritual, tingkat stres, gagal ginjal kronik

Jumlah pasien baru penyakit ginjal kronik terus meningkat dari tahun ke tahun. Perubahan fisiologis dan ancaman kematian merupakan stressor pasien gagal ginjal kronik. Salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat stres yaitu kecerdasan spiritual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kecerdasan spiritual dengan tingkat stres pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani terapi hemodialisa. Desain penelitian ini merupakan penelitian studi deskriptif korelatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan consecutive sampling dengan jumlah 81 responden. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner. Uji statistik menggunakan uji Korelasi Spearman . Hasil penelitian menunjukkan lebih dari separuh (58%) responden memiliki tingkat kecerdasan spiritual kategori tinggi dan sebagian besar (80,3%) responden memiliki tingkat stres kategori sedang. Hasil uji statistik didapatkan ρ value sebesar 0,000 (<0,05) dan nilai korelasi Spearman (r) sebesar -0,510 menunjukkan ada hubungan yang kuat antara kecerdasan spiritual dengan tingkat stres pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani terapi hemodialisa di RSUD Kraton Pekalongan dengan arah korelasi negatif artinya semakin tinggi nilai kecerdasan spiritual diikuti semakin ringan tingkat stres. Hasil penelitian ini merekomendasikan tenaga kesehatan dalam menangani pasien gagal ginjal kronik untuk memperhatikan kebutuhan spiritualnya dengan mengingatkan pasien lebih mendekatkan pada agama guna mengurangi stress atau ketegangan psikologis dalam hidup.

Referensi

-