Persepsi Keluarga terhadap Kebutuhan Pelayanan Kesehatan pada Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dan Hubungannya dengan Kemampuan Keluarga dalam Merawat ODGJ di Rumah
Pengarang : Sarah Nabila, Eka Budiarto
Kata Kunci   :Persepsi Keluarga, Pelayanan Kesehatan, Orang Dengan Gangguan Jiwa, Kemampuan Keluarga
Program Studi Sarjana Keperawatan Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
Juli, 2022
ABSTRAK
Sarah Nabila¹, Eka Budiarto²
Persepsi Keluarga terhadap Kebutuhan Pelayanan Kesehatan pada Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dengan Kemampuan Keluarga dalam Merawat ODGJ di Rumah
Latar belakang: Kasus gangguan jiwa mengalami kenaikan setiap tahunnya, hal tersebut menunjukkan bahwa kekambuhan ataupun kasus baru masih banyak terjadi. Dukungan keluarga sangat penting dalam mencegah terjadinya kekambuhan pada pasien, sehingga diharapkan keluarga dapat secara mandiri dalam memberikan perawatan kepada anggota keluarga yang mengalami gangguanjiwa
Tujuan:Penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi keluarga terhadap kebutuhan pelayanan kesehatan pada ODGJ dan hubungannya dengan kemampuan keluarga dalam merawat ODGJ di rumah.
Sampel:Penelitian ini melibatkan keluarga pasien ODGJ berjumlah 101 responden di Wilayah Kerja Puskesmas Wonopringgo Kebupaten Pekalongan. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling.
Metode:Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif korelasi menggunakan pendekatan crosssectional. Alat ukur menggunakan kuesioner persepsi keluarga terhadap kebutuhan pelayanan kesehatan pada ODGJ dan kuesioner kemampuan keluarga dalam merawat ODGJ. Analisa datamenggunakan Chi Square.
Hasil:Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara persepsi keluarga terhadap kebutuhan pelayanan kesehatan pada ODGJ dengan kemampuankeluarga dalam merawat ODGJ di Rumah dengan p value 0,055.
Simpulan: Berdasarkan hasil penelitian, tidak ada hubungan persepsi keluargaterhadap kebutuhan pelayanan kesehatan pada pasien ODGJ dengan kemampuankeluarga dalam merawat ODGJ di rumah dimungkinkan karena dari munculnya persepsi keluarga terhadap kebutuhan pelayanan kesehatan pada ODGJ tidak menjamin keluarga turut berperan langsung dalam memberikan perawat secara langsung pada pasien. Upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kemampuan keluarga dalam merawat yaitu terapi kelompok suportif bagi keluarga pasien.
Katakunci :Persepsi Keluarga, Pelayanan Kesehatan, Orang Dengan Gangguan Jiwa, Kemampuan Keluarga
Referensi
-
Properti | Nilai Properti |
---|---|
Organisasi | Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan |
[email protected] | |
Alamat | Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan |
Telepon | (0285) 7832294 |
Tahun | 2022 |
Kota | Pekalongan |
Provinsi | Jawa Tengah |
Negara | Indonesia |