Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

PENERAPAN TEKNIK RELAKSASI NAPAS DALAM KOMBINASI GUIDED IMAGERY DENGAN MUSIK TERHADAP SKALA NYERI PADA PASIEN POST OPERASI FRAKTUR DI RSI PKU MUHAMADIYAH PEKAJANGAN

Pengarang : Ida Fauziyah, Firman Faradisi

Kata Kunci   :Indonesia

Program Studi Diploma Tiga Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan

ABSTRAK

Ida Fauziyah, Firman Faradisi MNS2

PENERAPAN TEKNIK RELAKSASI NAPAS DALAM KOMBINASI GUIDED IMAGERY DENGAN MUSIK TERHADAP SKALA NYERI PADA PASIEN POST OPERASI FRAKTUR DI RSI PKU MUHAMMADIYAH PEKAJANGAN PEKALONGAN

Fraktur merupakan diskontinuitas tulang yang disebabkan karena trauma atau non trauma yang terjadi jika tulang dikenai stres yang lebih besar dari yang dapat di absorbsinya (Mayenti & Sari, 2020). Menurut Sastra dan Mercubaktijaya (2018) fraktur merupakan gangguan penuh atau sebagian pada kontinuitas struktur tulang dan terjadi akibat hantaman langsung sehingga sumber tekanan lebih besar dari pada yang bisa diserap oleh tulang dan mampu menimbulkan gangguan pada daerah sekitarnya. Pasien yang mengalami fraktur akan mengeluhkan nyeri pada area yang cedera, nyeri pada kasus fraktur merupakan salah satu manifestasi klinis yang timbul baik sebelum tindakan pembedahan maupun setelah pembedahan (Astuti & Respati, 2018). Relaksasi napas dalam akan lebih efektif jika dikombinasikan dengan manajemen nyeri lainnya yaitu teknik guided imagery. Guided imagery dimulai dengan proses relaksasi yaitu meminta kepada pasien untuk perlahan-lahan menutup matanya dan fokus pada napas mereka, pasien didorong untuk mengosongkan pikiran dan memenuhi pikiran dengan bayangan yang dapat membuat tenang dan damai. Teknik ini bisa ditambahkan dengan mendengarkan musik alam untuk meningkatkan imajinasi diri (Purnamasari et al, 2023).

Kata Kunci: Nyeri, Guided Imagery, Fraktur, Relaksasi Napas Dalam

Referensi

Daftar Pustaka

Afdila, J. N. (2016). Pengaruh Terapi Guided Imagery Terhadap Tingkat Stres Pada Mahasiswa Tingkat Akhir Dalam Menyelesaikan Skripsi. Skripsi thesis, Universitas Airlangga. Diambil dari http://lib.unair.ac.id/

Aini, L., & Reskita, R. (2018). Pengaruh Teknik Relaksasi Nafas Dalam terhadap Penurunan Nyeri pada Pasien Fraktur. Jurnal Kesehatan. 9(2). 262-266. Diambil dari http://ejurnal.poltekkes-tjk.ac.id/index.php/JK

Aslidar, A. (2022). Teknik Relaksasi Nafas Dalam Pada Pasien Pasca Operasi Fraktur Cruris Di RSU Pusat Haji Adam Malik Medan . Jurnal Keperawatan Flora, 9(2), 69–84. Diambil dari https://www.jurnal.stikesflora-medan.ac.id/index.php/jkpf/article/view/56

Ayu, M. N. S. (2016). Efektifitas Terapi Audio Recorded Guided Imagery Dengan Nafas Dalam Terhadap Penurunan Nyeri Pasien Pasca Operasi Fraktur. Jurnal Keperawatan. 6(2). 69-83. Diambil dari https://jurnal.stikesht-tpi.ac.id/index.php/jurkep

Black, J dan Hawks, J. (2014). Keperawatan Medikal Bedah: Manajemen Klinis untuk Hasil yang Diharapkan. Dialihbahasakan oleh Nampira R. Jakarta: Salemba Emban Patria.

Felix, M. M. dos S., Ferreira, M. B. G., da Cruz, L. F., & Barbosa, M. H. (2019). Relaxation Therapy with Guided Imagery for Postoperative Pain Management: An Integrative Review. Pain Management Nursing, 20(1), 3–9. https://doi.org/10.1016/j.pmn.2017.10.014

Halim, R., & Rochmawati, E. (2023). Pengaruh Terapi Relaksasi Guided Imagery Untuk Mengurangi Skala Nyeri Pada Pasien Post Orif. Jurnal Ilmiah Kesehatan Medika Drg. Suherman. 5(2). 63-67. Diambil dari https://jurnal.medikasuherman.ac.id/imds/index.php/JIKMDS

Jafari, H., Gholamrezaei, A., Franssen, M., Van Oudenhove, L., Aziz, Q., Van den Bergh, O., Vlaeyen, J. W. S., & Van Diest, I. (2020). Can Slow Deep Breathing Reduce Pain? An Experimental Study Exploring Mechanisms. Journal of Pain, 21(9–10), 1018–1030. https://doi.org/10.1016/j.jpain.2019.12.010

Kurniawati, E. (2019). Efektivitas Teknik Relaksasi Nafas Dalam Dan Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan Pada Pasien Pre Operasi Dengan General Anestesi Di RSU PKU Muhammadiyah Bantul. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta. Diambil dari http://poltekkesjogja.ac.id/

Mayenti, F., & Sari, Y. (2020). Efektifitas Teknik Distraksi Musik Klasik Mozart untuk Mengurangi Nyeri pada Pasien Post Operasi Fraktur. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi. 9(01). 98-103. doi:10.36565/jab.v9i1.193.

Nursalam. (2017). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan (4th ed). Jakarta?: Salemba Medika. 

Prilliana, W. K., & Kardiyudiani, N. K. (2014). Pengaruh Pemberian Teknik Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Penurunan Nyeri Pada Pasien Post Op Fraktur Femur. Jurnal Keperawatan Notokusumo. 2(1). 12-17. Diambil dari https://jurnal.stikes-notokusumo.ac.id/index.php/jkn/article/view/23

Purnamasari, I., Nasrullah, D., Mundakir,. Sumarliyah, E., Hasanah, U., & Choliq, I. (2023). Efektivitas Teknik Relaksasi Napas Dalam Kombinasi Guided Imagery Dengan Musik Terhadap Skala Nyeri Pada Pasien Post Operasi Fraktur Di Rs. Siti Khodijah Sepanjang. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah. 5(2). 71-78. https://doi.org/10.30651/jkm.v0i0.17878

Sastra, L., & Despitasari, L. (2018). Pengaruh Terapi Dingin Cryotherapy Terhadap Penurunan Nyeri Pada Fraktur Ekstremitas Tertutup. Jurnal Kesehatan Hesti Wira Sakti, 6(2), 28–36. Diambil dari https://jurnal.poltekkessoepraoen.ac.id/index.php/HWS/article/view/242 

Sudirman, A. N., & Gobel, I. A. (2016). Terapi Musik Dan Relaksi Nafas Dalam Terhadap Penurunan Nyeri Post Op Fraktur. Jurnal Zaitun. 4(1). 27-35. https://dx.doi.org/10.31314/zijk.v4i1.1235

Sumariadi., Simamora, D., Nasution, L. Y., Hidayat, R., & Sunarti. (2021). Efektivitas Penerapan Guided Imagery Terhadap Penurunan Rasa Nyeri Pasien Gastritis. Jurnal Penelitian Perawat Profesional. 3(1). 199-206. Diambil dari http://jurnal.globalhealthsciencegroup.com/index.php/JPPP

Suriya, M., & Zuriati. (2019). Buku Ajar Asuhan Keperawatan Medikal Bedah Gangguan Pada Sistem Muskuloskeletal Aplikasi NANDA NIC & NOC. Sumatera Barat: Pustaka Galeri Mandiri.

Umaroh, V., & Sulistyanto, B. A. (2021). Literature Review: Pengaruh Terapi Guided Imagery Terhadap Penurunan Nyeri Pada Pasien Gastritis. 1(1). 1071-1078. https://doi.org/10.48144/prosiding.v1i.794

Wardani, D. W. (2015). Pengaruh Teknik Relaksasi Nafas Dalam Sebagai Terapi Tambahan Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Tingkat 1. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang. http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/20368