Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY V DENGAN SELULITIS DI RUANG MATAHARI RSI PKU MUHAMMADIYAH PEKAJANGAN PEKALONGAN RSI PKU MUHAMM

Pengarang : Siti Nurohmah, Tri Sakti Wirotomo, Nuniek Nizmah Fajriy

Kata Kunci   :BAB 1

BAB IrnPENDAHULUANrnrnA. Latar Belakang rnSelulitis merupakan penyakit infeksi pada kaki yang disebabkan oleh bakteri yang bernama streptococus, dan paling sering menyerang bagian paha dan tungkai. Beberapa infeksi timbul pada ruangan aduktor paha, dan dirumah sakit bahkan sering melakukan tindakan amputasi akibat luka yang sudah meluas di daerah kaki, sekitar 40% warga indonesia banyak yang menderita penyakit selulitis (Sabitson & Andrianto 2012, h.203). Selulitis mempunyai tiga karakteristik yaitu, adanya peradangan supuratif sampai ke jaringan subkutan. Selulitis dapat menyerang berbagai usia penyebabnya adalah adanya infeksi dan jamur, dan juga disebabkan oleh adanya faktor lain yaitu adanya faktor genetik, adanya gigitan serangga, untuk menghindari terkena penyakit selulitis biasanya klien melakukan potong kuku jari tangan dan jari kaki dengan hati-hati, melindungi tangan dan kaki, rawat secara teratur infeksi kulit agar tetap bersih dan tidak bau (Mandal & Wilkins 2006, h.123).rn Kasus selulitis di Indonesia sendiri sering terjadi terutama menyerang masyarakat Jawa dan masyarakat lainya, awal mula gejalanya seperti hanya gejala yang sepele, namun lama kelamaan gejala itu mulai menjadikan luka bertambah luas, masyarakat pun langsung pergi ke petugas medis untuk mendapatkan penanganan dan pengobatan untuk mengurangi nyeri dan agar lukanya tidak bertambah luas. Menurut WHO (World Health Organitation) pada tahun 2017 jumlah penderita selulitis mencapai 320 juta orang. Menurut Depkes pada tahun 2017 diperkirakan sekitar 40% persen penderita selulitis. Diperkirakan lebih dari 40% kasus selulitis berakibat fatal sebelum datang kerumah sakit. Penderita seharusnya melakukan pengobatan agar penyakit selulitis dapat disembuhkan dan agar luka tidak semakin parah (Sabitson & Andrianto 2012, h.203).Awalnya masyarakat mengalami gejala sepele lama kelamaan timbul luka dan menjadi bertambah luas ( Mandal & Wilkins 2006, h.123).rnBerdasarkan data dari Rekam Medik Rsi Pku Muhammadiyah Pekajangan Pekalonganpenderita selulitis pada tahun 2015 didapatkan jumlah pasien selulitis 13 orang. dan pada tahun 2016 mencapai 15 orang. Hal ini menunjukan ada peningkatan jumlah pasien selulitis pada kedua tahun tersebut. Kebanyakan penderitanya adalah orangdewasa. Hal ini masih memperlihatkan bahwa masih banyak masyarakat yang menderita penyakit selulitis tapi masyarakat kurang mengerti tentang penyakit selulitis. Berdasarkan manifestasi di atas penulis tertarik mengambil kasus selulitis sebagai tugas akhir karya tulis ilmiah.rnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnB. Tujuan Penulisan rn1. Tujuan UmumrnMampu menerapkan asuhan keperawatan pada pasien selulitis dengan menggunakan proses keperawatan yang tepat untuk penulis rn2. Tujuan khususrna. Mampu melaksanakan pengkajian dengan kasus pasien selulitis.rnb. Mampu menganalisa masalah-masalah yang muncul pada pasien selulitis. rnc. Mampu memprioritaskan masalah dan merumuskan diagnosa keperawatan pada klien dengan pada pasien selulitis. rnd. Mampu menyusun rencana keperawatan pada pasien dengan selulitis. rne. Mampu melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien dengan selulitis. rnf. Mampu mengevaluasi asuhan keperawatan pada pasien dengan selulitis. rng. Mampu mendokumentasikan asuhan keperawatan pada pasien dengan selulitis.rnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnrnC. Manfaat Penulisanrn1. Bagi Perkembangan Ilmu Pengetahuanrna. Dapat menambah pengetahuan dan wawasan bagi akademi keperawatan tentang perawatan klien selulitis.rnb. Dapat meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi sejalan dengan perkembangan yang sangat pesatrn2. Bagi Profesi Keperawatanrna. Dapat meningkatkan ilmu pengetahuan dalam melakukan asuhan keperawatan serta penulisan karya tulis ilmiah sesuai dengan ilmu dan data yang didapatkan.rn3. Bagi Penulisrna. Mengerti dan mampu menerapkan asuhan pada pasien selulitis.rnb. Memperluas pengetahuan dan pengalaman dalam penerapan asuhan keperawatan klien selulitis. rnc. Meningkatkan keterampilan dalam memberi asuhan keperawatan pada klien selulitis.rnrnrn

Referensi

-