Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

Penetapann Kadar Tanin dengan Metode Rebusan dan Seduhan Pada Teh Hijau (Camellia Sinensis L) Produksi Rumah Tangga Kabupaten Batang

Pengarang : Astriyani, Khusna Santika Rahmasari

Kata Kunci   :Kadar, Spektrofotometri UV-Vis, Tanin, Teh

Teh mengandung tanin yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari efek buruk radikal bebas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada kadar tanin pada teh yang diproduksi oleh rumah tangga di Kabupaten Batang, serta untuk memastikan bahwa semua sampel memenuhi batas konsumsi tanin, jika terlalu banyak mengkonsumsi tanin dapat mengakibatkan anemia . Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode ekstraksi secara rebusan dan seduhan dengan aquadest. Identifikasi tanin menggunakan reaksi warna dan KLT dengan menggunakan fase gerak etil asetat, aquadest, asam formiat (18:1:1). Uji penentuan tanin menggunakan metode spektrofotometer UV-Vis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sampel teh hijau mengandung tanin. Panjang gelombang maksimum yang diperoleh sebesar 279 nm. Kadar tanin hasil paling tinggi diperoleh pada S6 sebanyak 205,24 mg/g kadar tanin. Sampel pada S2, S3, S4, dan S5 menghasilkan kadar tanin secara berturut-turut sebesar 200,76; 167,73; 166,78; 186,78; dan 186,71 mg/g. Sedangkan kadar tanin terendah terdapat pada S1 yaitu sebesar 145,29 mg/g. Hal ini disimpulkan bahwa teh yang beredar produksi rumah tangga kabupaten Batang memenuhi syarat batas konsumsi teh kurang dari 1 g sehingga tidak melebihi dosis 2-4 gram dosis konsumsi tanin perhari.

Referensi

DAFTAR PUSTAKA

Afandi, R (2018) ‘Spektrofotometri Cahaya Tampak Sederhana untuk Menentukan Panjang Gelombnag Serapan Maksimum Larutan Fe (SCN)₃ dan CuSO₄'_, Skripsi. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Muhammadiyah Negeri Yogyakarta, pp. 1-22.

 Anggreni, M.A. dkk. (2023) ‘Validasi Metode Analisis Senyawa Piperin Dalam Jamu Menggunakan Metode Klt-Densitometri’, Original Article MFF, 27(3), pp. 71-75.

Dewi, L.K. dkk. (2018) ‘Studi Perbandingan Metode Isolasi Ekstraksi Pelarut dan Destilasi Uap Minyak Atsiri Kemangi terhadap Komposisi Senyawa Aktif’, Jurnal Rekayasa Bahan Alam dan Energi Berkelanjutan, 2(1), pp. 13-19.

Dewi, L.P.P. (2022) ‘Gambaran Angka Lempeng Total Pada Minuman Teh Yang Dijual Di Rumah Makan Di Jalan Nangka Utara’, Skripsi.Poltekkes-Denpasar, pp. 7-20.

Fajarullah, A., Henky Irawan,  dan A.P. (2014) ‘Ekstraksi Senyawa Metabolit Sekunder Lamun Sekunder Thalassodendron cilliatum pada Pelarut Berbeda’, Program Studi Kelarutan, FIKP UMRAH, 5(3).

Fajrina, A., Jubahar, J. and Sabirin, S. (2016) ‘Penetapan kadar tanin pada teh celup yang beredar dipasaran secara spektrofotometri uv-vis’, Jurnal Farmasi Higea, 8(2), pp. 133-142.

Fathurrahman, N. R., & Musfiroh, I. (2018). Artikel Tinjauan: Teknik Analisis Instrumentasi Senyawa Tanin. Jurnal Farmaka, 16(2), 449–456.

Ferdian, H., Maiyontoni and Komala, R. (2017) ‘UNES Journal Agricultural Scienties’, 1(2), pp. 199-209.

Haras, M.S. dkk. (2017) ‘Tingkat Penerimaan Konsumen Terhadap Teh Daun Binahong (Anredera Cordifolia (Ten.) Steenis) Pada Variasi Suhu Dan Waktu Penyeduhan’, Jurnal Teknologi Pertanian, 9(2), pp. 68-72.

Harmita. (2015) ‘Analisis Fisikokimia Potensiometri & Spektroskopi. EGC.

Hasanah, A.M., Kurniawan, K. and Fadholah, A. (2023) ‘Perbandingan Kadar Total Flavonoid Metode Infusa Dan Rendaman Buah Kurma Ajwa ( Phoenix Dactylifera L .) Menggunakan Spektrofotometri Uv-Vis’, Jurnal Ilmah Global Farmasi (2023), pp. 9-17.

Hidayah, N. (2016) ‘Utilization of Plant Secondary Metabolites Compounds ( Tannin and Saponin ) to Reduce Methane Emissions from Ruminant Livestock’, Jurnal Sains Peternakan Indonesia, 11(2), pp.  89-98.

Julianto, T. S.  (2015) ’ Fitokimia Tinjauan Metabolit Sekunder dan Skrining Fitokimia. Yogyakarta : Universita Islam Indonesia.

Listiana, A. (2016). Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Gizi Besi pada Remaja Putri di SMKN 1 Terbanggi Besar Lampung Tengah. Jurnal Kesehatan, 7(3), 455.

Listiana, L., Wahlanto, P., Ramadhani, S. S., & Ismail, R. (2022). Penetapan Kadar Tanin Dalam Daun Mangkokan (Nothopanax scutellarium Merr) Perasan Dan Rebusan Dengan Spektrofotometer UV-Vis. Pharmacy Genius, 1(1), 62–73.

Mabruroh, A.I. (2015) ‘Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Tanin dari Tanaman Kayu Jawa (Lannea Coromandelica) dan Identifikasinya’, Skripsi. Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, pp. 14-15.

Mafaka, S.D. (2023) ‘Analisis Perbandingan Kadar Apigenin Terhadap Buah, Bunga, dan Daun Belimbing Wuluh (Averrhoa blimbi L.)’, Skripsi. Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan, pp 1-23.

Makalalag A.K, Sangi M, & Kumaunang M. (2019). Skrining Fitokimia dan Uji Toksisitas Ekstrak Etanol Dari Daun Turi (Sesbania grandiflora Pers). Universitas Sam Ratulangi, 38–46.

Mukhtarini (2014) ‘Mukhtarini, “Ekstraksi, Pemisahan Senyawa, dan Identifikasi Senyawa Aktif,” J. Kesehatan., vol. VII, no. 2, p. 361, 2014.’, J. Kesehatan., VII(2), pp. 361.  

Nonci, F.Y. (2014) ‘Penetapan Kadar Tanin Total Ekstrak Biji Jintan Hitam ( Nigella sativa ) Secara Spektrofotometri UV-ViS’, Jf Fik Uinam, 2(4), pp. 154-158.

Nur, S. (2020). Identifikasi dan Penentuan Kadar Katekin dari Seduhan dan Ekstrak Etanol Produk Teh Hijau (Camelia sinensi L) Komersial Secara Spektrofotometer UV-Visible. Majalah Farmasi Dan Farmakologi, 24(1), 1–4.

Pratama, M., Razak, R. and Rosalina, V.S. (2019) ‘Analisis Kadar Bunga Cengkeh (Syzygium aromaticum L.) Menggunakan Metode Spektrofotometri UV-Vis’, Jurnal Fitofarmaka Indonesia, 6(2), pp. 368-373.

Prawitasari, H. and Yuniwati, M. (2019) ‘Pembuatan Serbuk Pewarna Alami Tekstil dari Daun Jati Muda (Tectona Grandis Linn.F.) Metode Foam-Mat Drying Pelarut Aquadest Hanifa’, Jurnal Inovasi Proses, 3(2), pp. 59-66.

Puspitasari dkk.  (2016) ‘Pengaruh waktu perebusan terhadap kadar flavonoid total daun kersen (Muntingia calabura)’, Jurnal Inovasi Teknik Kimia, 1(2), pp. 104-108

Rahmasari, K.S. and Waznah, U. (2022) ‘Analysis of Rhodamin B on Lipstick, Blush On and Eye Shadow in Pekalongan Regency With Uv-Vis Spectrophotometer’, Jurnal Ilmu Kesehatan, 10(2), pp. 152-160.

Rohdiana. (2015) ‘Tehnik Dasar Kromatografi’. Deepublish

Rubiyanto, D (2016) ‘Teh, Karakteristik Proses, dan Komponen Fungsionalnya. Pusat Penelitian Teh dan Kina. Food Review Indonesia Vol. X/No.8. Agustus 2015'.

Rustanti, E. (2018). Efektivitas antibakteri senyawa katekin dari ekstrak daun teh (Camelia sinensis L. var assamica) terhadap bakteri Pseudomonas fluorescens. Alchemy, 5(1), 19.

Sampepana, E. dkk. (2020) ‘Kandungan Fenolik, Flavonoid, Tanin dan Aktivitas Antioksidan Produk UKM Teh Tiwai di Kabupaten Kutai Kartanegara Secara Spektrofotometer Uv-Vis’, Prosiding Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat, 2020, pp. 119-130.

Saparoh, W., Hazar, S. and Mulkiya, K. (2020) ‘Kajian aktivitas antibakteri tanaman famili theaceae: puspa (schima wallichii) dan teh (camellia sinensis) terhadap beberapa bakteri gram negatif’, Journal Prosiding Farmasi UNISBA, 6(2), pp. 376.

Scrolla, S., Flores, A., Canals, T., Cantero, R., Font, J., Olle, L., & Bacardit, A. (2018). Study of the qualitative and semi-quantitative analysis of grape seed extract by HPLC. Journal of the American Leather Chemists Association, 113(3), 88–93.

Soenardjo, N. and Supriyantini, E. (2017) ‘Analisis Kadar Tanin Dalam Buah Mangrove Avicennia marina Dengan Perebusan Dan Lama Perendaman Air Yang Berbeda’, Jurnal Kelautan Tropis, 20(2), pp. 90-95.

Sutaryono, T. D., & Indraswari, Y. (2019). Penentuan Jenis Senyawa Tanin Pada Ekstrak Etanol Buah Pronojiwo (Euchresta horsfieldii (Lesch.) Benn). Conference Of Health And Social Humaniora, 204–210.

Tommy, M., Putra Pratama, N. and Purnomo Sari, K.R. (2022) ‘Perbandingan Kadar Total Fenolik dan Flavonoid Ekstrak Etanol Daun, batang, dan Akar Kirinyuh (Chromolaena odorata L.) dengan Menggunakan Metode Spektrofotometri UV-Vis’, Jurnal Pharmacia Mandala Waluya, 1(5), pp. 217-231.

Tri, W. and  Batara, F. (2021) ‘Hubungan konsumsi teh dengan kejadian anemia pada ibu hamil di puskesmas trauma center samarinda’, Borneo Student Research, 2(3), pp. 1553-1562.

Wigati, D. and Rahardian, R.R. (2018) ‘Penetapan Standarisasi Non Spesifik Ekstrak Etanol Hasil Perkolasi Umbi Bawang Dayak (Eleutherine palmifolia (L.)Merr)’, JIFFK?: Jurnal Ilmu Farmasi dan Farmasi Klinik, pp. 36-40.  

Wijaya, D.R., Paramitha, M. and Putri, N.P. (2019) ‘Ekstraksi Oleoresin Jahe Gajah  (Zingiber officinale var. Officinarum) dengan Metode Sokletasi’, Jurnal Konversi, 8(1), pp. 9-16.

Wijayanti, N, U, R. dkk. (2021) ‘Penetapan Kadar Tanin pada Teh Hitam Kering Produksi Pekalongan dengan Metode Spektrofotometri UV-Vis’ Prosiding Seminar Nasional Kesehatan, 1, pp. 905-914

Zahro FR,F. (2015) ‘Aktitas Antibakteri Ekstrak Daun Teh Hijau (Camelia Sinensi L.) Terhadap Pertumbuhan Streptococcu mutans’ Skripsi Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember, pp. 4-37.