Image Description

Publikasi

Karya Ilmiah Mahasiswa

Pencarian Spesifik

Kunjungan

Web Analytics

Detail Record


Kembali Ke sebelumnya

UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI SEDIAAN MASKER CLAY DARI EKSTRAK DAUN KELOR ( Moringa Oliefera L. ) SEBAGAI SEDIAAN ANTI JERAWAT TERHADAP BAKTERI Staphylococcus Aureus ATCC 25923


Pengarang : Mafruroh, Khusna Santika Rahmasari


Kata Kunci   :anti jerawat, masker clay, daun kelor

ABSTRAK

Mafruroh

UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI SEDIAAN MASKER CLAY DARI EKSTRAK DAUN KELOR (Moringa Oliefera L.) SEBAGAI SEDIAAN ANTI JERAWAT TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus ATCC 25923

Jerawat menjadi penyakit kulit yang dapat terjadi pada masa pubertas dan dewasa. Salah satu bakteri penyebab jerawat yaitu Staphylococcus aureus. Tanaman yang memiliki efektivitas sebagai anti bakteri adalah daun kelor (Moringa Oliefera L.). Daun kelor mengandung flavonoid, sterol, terpenoid, alkaloid, saponin, dan tanin. Daun kelor terbukti efektif sebagai antibakteri jerawat terhadap Staphylococcus aureus. Pengaplikasian ekstrak daun kelor sebagai antibakteri maka dibuat sediaan masker clay. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan ekstrak daun kelor dapat dijadikan sediaan masker clay dan mempunyai aktivitas sebagai antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923. Ekstraksi daun kelor diperoleh dengan metode maserasi dengan pelarut etanol 96%. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimental laboratorium dan pengujian antibakteri menggunakan kertas cakram. Ektrsak dilakukan orientasi konsentrasi dan sediaan ekstrak kemudian diformulasikan dalam bentuk sediaan masker clay anti jerawat dengan variasi konsentrasi yaitu formula I (15%), formula II (20%), dan formula III (25%). Selanjutnya masker clay diuji aktivitas antibakteri dibandingkan dengan masker clay yang dipasaran. Hasil pengujian parameter yang diamati diantaranya adalah uji organoleptis, uji pH sediaan, uji homogenitas, uji daya sebar, uji daya lekat dan uji viskotas. Serta dilakukan uji aktivitas daya hambat bakteri. Uji penelitian formulasi sediaan masker clay ekstrak daun kelor menunjukkan hasil formula yang paling baik pada konsentrasi 25% dengan diameter daya hambat 28,96±0,43. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun kelor dapat diformulasikan dalam sediaan masker clay dan luas zona hambat yang dihasilkan dengan luas zona bening pada bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923.

Referensi

Aminah, S., Ramdhan, T., & Yanis, M. (2015). Kandungan Nutrisi dan Sifat Fungsional Tanaman Kelor (Moringa oleifera). Buletin Pertanian Perkotaan, 5(2), 35–44.

Carolia, N., & Noventi, W. (2016). Potensi Ekstrak Daun Sirih Hijau ( Piper betle L .) sebagai Alternatif Terapi Acne vulgaris The Potential of Green Sirih Leaf ( Piper betle L .) for Alternative Therapy Acne vulgaris. 5.

Depkes RI. (2014). Farmakope Indonesia (5th ed.). Departemen Kesehatan Indonesia.

Elfine, M. (2020). Pengaruh Pemberian Ekstrak Masker Daun Kelor (Moringa Oleifera) terhadap Pemulihan Jerawat (Acne) pada Remaja Usia 13-19 Tahun. STIKes Insan Cendekia Medika Jombang.

Endarini, L. H. (2016). Farmakognosi dan Fitokimia. Pusdik SDM Kesehatan.

Febriani, Y., Sudewi, S., & Sembiring, R. (2021). Formulation and Antioxcidant Activity Test of Clay Mask Extracted Ethanol Tamarillo (Solanum betaceum Cav.). Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology, 1, 22–30.

Fitri, L. (2018). Formulasi Sediaan Masker Clay Ekstrak Ubi Jalar Ungu ( Ipomoea batatas ( L .) Lam ) dan Uji Efek Anti-Aging.

Ginting, M., Fitri, K., Leny, L., & Lubis, B. (2020). Formulasi dan Uji Efektifitas Anti-Aging dari Masker Clay Ekstrak Etanol Kentang Kuning (Solanum tuberosum L.). Jurnal Dunia Farmasi, 4, 68–75. https://doi.org/10.33085/jdf.v4i2.4541

Hanani, E. (2016). Analisis Fitokimia. EGC.

Hardiyanthi, F. (2015). Pemanfaatan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Kelor (Moringa oleifera) dalam Sediaan Hand and Body Cream. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Hilal, S., Parwata, I. G. M. A., & Santoso, B. B. (2018). Pertumbuhan Bibit Tanaman Kelor (Moringa Oleifera Lam.) Asal Biji pada Berbagai Fase Pindah Tanam Semai. Jurnal Sains Teknologi & Lingkungan, 4(1), 54–63.

 

Ikalinus, R., Widyastuti, S. K., & Setiasih, N. L. E. (2015). Skrining Fitokimia Ekstrak Etanol Kulit Batang Kelor (Moringa oleifera). Indonesia Medicus Veterinus, 4(1), 71–79.

Khoirani, N. (2013). Karakterisasi Simplisia dan Standardisasi Ekstrak Etanol Herba Kemangi (Ocimum americanum L.). UIN Syarif Hidayatullah.

Krisnadi, A. D. (2015). Kelor Super Nutrisi. Pusat Informasi dan Pengembangan Tanaman Kelor Indonesia.

Lusi, D. (2016). Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Kelor (Moringa oleifera L.) terhadap Bakteri Escherichia Coli dan Staphylococcus Aureus. Pharmacon, 5(2).

Madelina, W., & Sulistiyaningsih, S. (2018). Resistensi Antibiotik pada Terapi Pengobatan Jerawat. Farmaka, 16(2), 105–117.

Mahmudah, F. L., & Atun, S. (2017). UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI DARI EKSTRAK ETANOL TEMU KUNCI (Boesenbergia pandurata Roxb) TERHADAP BAKTERI Streptococcus mutans. Jurnal Penelitian Saintek, 22(1), 59. https://doi.org/10.21831/jps.v22i1.15380

Marjoni, R. (2016). Phytochemical Basics. Trans Info Media.

Meilina, N. E., & Hasanah, A. N. (2018). Review Artikel: Aktivitas Antibakteri Ekstrak Kulit Buah Manggis (Garnicia mangostana L.) terhadap Bakteri Penyebab Jerawat. Farmaka, 16(2).

Nurulita, N. A., Sundhani, E., Amalia, I., Rahmawati, F., & Utami, N. N. D. (2019). Uji Aktivitas Antioksidan dan Anti Aging Body Butter dengan Bahan Aktif Ekstrak Daun Kelor. Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia, 17(1), 1–8.

Prasetyo, M. S., & Inoriah, E. (2013). Pengelolaan Budidaya Tanaman Obat-obatan (Bahan Simplisia). Badan Penerbitan Fakultas Pertanian UNIB.

Rahmiani, D. (2019). Penetapan Kadar Non Spesifik Ekstrak Batang Parang Romang (Boehmeria virgate (Forst) Guill). UIN Alauddin.

Rizkia, P. (2014). Uji Efektivitas Antioksidan Ekstrak Etanol 70%, Ekstrak dan Isolat Senyawa Flavonoid dalam Umbi Binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis). Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

Sally, S. M., Ewansiha, J. U., Anna, H. L., & Ajunwa, O. M. (2014). Harvesting Time and Temperature Relationship with Antimicrobial Activity of Moringa oleifera Lam (Drum Stick). Peak Journal Of Medicinal Plant Research, 2(3), 33–37.

Sarlina, S., Razak, A. R., & Tandah, M. R. (2017). Uji Aktivitas Antibakteri Sediaan Gel Ekstrak Daun Sereh (Cymbopogon Nardus L. Rendle) terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Penyebab Jerawat. Jurnal Farmasi Galenika (Galenika Journal of Pharmacy)(e-Journal), 3(2), 143–149.

Satria, E. W., Sjofjan, O., & Djunaidi, I. H. (2015). Respon Pemberian Tepung Daun Kelor (Moringa oleifera) pada Pakan Ayam Petelur terhadap Penampilan Produksi dan Kualitas Telur. Buletin Peternakan, 40(3), 197.

Simaremare, E. S. (2014). Skrining Fitokimia Ekstrak Etanol Daun Gatal (Laportea decumana (Roxb.) Wedd). PHARMACY: Jurnal Farmasi Indonesia (Pharmaceutical Journal of Indonesia), 11(1).

Sinha, S., Gowda, P. H. R., Kumar, S., & Mallikarjuna, N. M. (2014). Shelf Life Evaluation in Selected Tomato (Solanum lycopersicum L) F7 Recombinant Inbred Lines (Rils). Austin Journal of Biotechnology & Bioenginering, 1(3), 13–16.

Syamsidi. (2021). Formulation and Antioxidant Activity of Mask Clay Extract Lycopene Tomato (Solanum lycopersicum L.) with Variation of Concentrate Combination Kaoline and Bentonite Bases. Jurnal Farmasi Galenika (Galenika Journal of Pharmacy) (e-Journal), 7(1), 77–90. https://doi.org/10.22487/j24428744.2021.v7.i1.15462

Vanajakshi, V., Vijayendra, S. V. N., Varadaraj, M. C., Venkateswaran, G., & Agrawal, R. (2015). Optimization of a Probiotic Beverage Based on Moringa Leaves and Beetroot. LWT-Food Science and Technology, 63(2), 1268–1273.

Wahdaningsih, S., Untari, E. K., & Fauziah, Y. (2014). Antibakteri Fraksi n-Heksana Kulit Hylocereus polyrhizus Terhadap Staphylococcus epidermidis dan Propionibacterium acnes. Pharmaceutical Sciences and Research, 1(3), 180–193. https://doi.org/10.7454/psr.v1i3.3490

Wahyuningsih, E. S. (2021). Perbandingan Aktivitas Ekstrak Daun Kelor dan Ekstrak Daun Sirih Merah serta Kombinasinya sebagai Anti Jerawat Penyebab Jerawat. Journal of Pharmacopolium, 4(3).

Wirasti. (2019). Penetapan Kadar Fenolik Total , Flavonoid Total , dan Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Benalu Petai ( Scurrula atropurpurea Dans .) Beserta Penapisan Fitokimia. 4(1), 1–5.


Properti Nilai Properti
Organisasi Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
Email [email protected]
Alamat Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan
Telepon (0285) 7832294
Tahun 2024
Kota Pekalongan
Provinsi Jawa Tengah
Negara Indonesia