Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.L G1P0A0 HAMIL 37 MINGGU DI DESA PAWEDEN KABUPATEN PEKALONGAN

Pengarang : Nur Hikmah Hidayah, Isyti'aroh, Yuni Sandra Prati

Kata Kunci   :ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.L G1P0A0 HAMIL 37 MINGGU DI DESA PAWEDEN KABUPATEN PEKALONGAN

BAB IrnPENDAHULUANrnA. LatarBelakangrnMasa kehamilan didefinisikan sebagai pertemuan antara sel telur dan sperma yang akhirnya hidup, tumbuh dan berkembang menjadi janin. Lama kehamilan normal 280 hari (9 bulan 7 hari) dari hari pertama haid terakhir Saifudin, 2008 (dalamPrihartini, 2015). Ibu adalah orang tua perempuan yang sangat peka terhadap berbagai masalah kesehatan janinnya. Bagi seorang Ibu kesehatan adalah yang utama karena untuk menjaga kehamilannya.rnKeberhasilan upaya kesehatan ibu, diantaranya dapat dilihat dari indikator Angka Kesehatan Ibu (AKI). AKI adalah jumlah kematian ibu selama masa kehamilan, persalinan, dan nifasatau pengelolaannya, tetapi bukan karena sebab-sebab lain seperti kecelakaan, terjatuh, dll di setiap 100.000 kelahiran hidup(Pratiwi,2015).rnAngka kematian ibu (AKI) masih tinggi. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), pada 2015 tercatatada 305 ibu meninggal per100 ribu orang. Tingginya angka kematian pada ibu dipengaruhi status kesehatan dan gizi yang rendah(Astuti,2016).rnDilihat dari status kesehatan perempuan, khususnya ibu hamil, berdasarkan data Kemenkes, sekitar 28,8% ibu hamil menderita hipertensi. Hipertensi bias mengakibatkan gangguan kardiovaskular yang menjadi factor penyebab kematian pada ibu saat melahirkan. Selain itu, 32,9% ibu hamil mengalami obesitas dan 37,1% menderita anemia, bias disebabkan factor gizi dan asupan makanan yang kurang(Astuti,2016).rnAngka kematian ibu (AKI) berkolerasi dengan angka kematian bayi (AKB). Sebagai upaya meminimalkan factor risiko keduanya, para ibu hamil diimbau melakukan pemeriksaan berkala secara rutin setiap empat bulan sekali selama masa kehamilan sekaligus pemindaian factor risiko kelainan atau penyakit yang dapat meningkatkan risiko kematian saat persalinan (Astuti,2016).rnPada 2016, hasil riset Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa angka kematian bayi (AKB) mencapai 25,5, artinya, adasekitar 25,5 kematian setiap 1.000 bayi yang lahir. Selama beberapa tahun terakhir, AKB Indonesia berangsur-angsur mengalami penurunan. Namun demikian, AKB di Indonesia masih termasuk tinggi dibandingkan dengan Negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura yang sudah di bawah 10 kematian per 1.000 kelahiran bayi(Katadata,2015).rnKematian bayi merupakan salah satu indicator sensitive untuk mengetahui derajat kesehatan suatu Negara dan bahkan untuk mengukur tingkat kemajuan suatu bangsa. Tingginya kematian bayi pada usia hingga satu tahun menunjukkan masih rendahnya kualitas sector kesehatan di Negara tersebut(Katadata,2015).rnBerdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan tahun 2017 bahwa dari 26 puskesmas yang ada dikabupaten pekalongan, Puskesmas Wiradesa memiliki cakupan K4 (kunjungan pemeriksaan kehamilan) tertinggi, yaitu sebesar 1114 atau 95,3%, sedangkan angka cakupan pemberian ASI Esklusif Hanya sebesar 0,95%. Setelah dilakukan pengkajian pada Ibu hamil primigravida trimester III didesa PawedenKabupatenPekalongan ibu hamil primigravida belum mengetahui tentang Kiat Sukses Menyusui, yang diantaranya tentang pengertian ASI, manfaat ASI, manfaat menyusui bagi ibu dan keluarga, pendidikan kesehatan tentang nutrisi pada ibu yang menyusui, cara menyusui yang baik dan benar, cara memberikan ASI perah, cara menyimpan ASI dan pendidikan kesehatan tentang Tips sukses menyusui (Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan,2016).rnrnrnrnrnrnrnB. TujuanPenulisanrnrn1. Tujuan umumrnTujuan umum yang ingin dicapai dalam pembuatan karya tulis ilmiah ini adalah penulis mampu menerapkan asuhan keperawatan pada ibu hamil G1P0A0 37 minggu di Desa Paweden Kabupaten Pekalongan.rnrnTujuan Khusus:rna. Melakukan pengkajian baik dengan anamnesa maupun melakukan pemeriksaan fisik pada Ny.L di Desa Paweden Kabupaten Pekalonganrnb. Menganalisa data dan merumuskan diagnose keperawatan pada Ny.L di Desa Paweden Kabupaten Pekalonganrnc. Menyusun rencana keperawatan pada Ny.L di Desa Paweden Kabupaten Pekalonganrnd. Melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan masalah yang muncul pada Ny.D di Desa Paweden Kabupaten Pekalonganrne. Melakukan evaluasi keperawatan yang telah dilaksanakan pada Ny.L di Desa Paweden Kabupaten Pekalonganrnf. Mendokumentasikan asuhan keperawatan pada Ny.L di Desa Paweden Kabupaten PekalonganrnrnC. ManfaatPenulisanrnHasil dari laporan kasus ini diharapkan dapat bermanfaat :rn1. Manfaat Bagi Perkembangan Ilmu PengetahuanrnKarya Tulis Ilmiah ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran dalam asuhan keperawatan pada ibu hamil bagi para mahasiswa khususnya mahasiswa keperawatan.rnrnrnrn2. Manfaat Bagi Profesi KeperawatanrnKarya Tulis Ilmiah ini diharapkan dapat menjadi masukan untuk meningkatkan mutu pelayanan pada ibu hamil sehingga dapat mengurangi angka kesakitan dan kematian pada ibu hamil.rn3. Manfaat Bagi PenulisrnKarya Tulis Ilmiah ini diharapkan dapat penambah pengetahuan, pemahaman, dan pengalaman bagi penulis dalam memberikan asuhan keperawatan pada ibu hamil.rn

Referensi

-