Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

GAMBARAN KARAKTERISTIK DAN PENGETAHUAN IBU NIFAS MENGENAI TANDA BAHAYA BAYI BARU LAHIR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WONOPRINGGO KABUPATEN PEKALONGAN

Pengarang : Nurul Farada , Emi Nurlaela

Kata Kunci   :Karakteristik, Pengetahuan, Tanda Bahaya Bayi Baru Lahir

Latar Belakang : Pengetahuan tanda bahaya bayi baru lahir sangatlah penting.
Keterlambatan mengenal tanda bahaya bayi baru lahir mengakibatkan
keterlambatan penanganan. Beberapa kasus kematian neonatal disebabkan oleh
faktor yang dibawa oleh anak sejak lahir. Dengan mengetahui tanda bahaya bayi
baru lahir, ibu akan mengetahui kondisi bayi yang dapat menyebabkan kematian.
Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi karakteristik dan pengetahuan ibu
nifas mengenai tanda bahaya bayi baru lahir.
Metode : Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif jenis deskriptif, teknik
pengambilan sampel dengan total sampling sebanyak 33 responden. Pengumpulan
data melalui kuesioner yang dilakukan uji validitas dengan r hitung 0,476-0,800
dan nilai Cronbach’s Alpha 0,911 > 0,6. Analisa data dilakukan menggunakan
analisa univariat yang menghasilkan distribusi frekuensi dan prosentase
karakeristik dan pengetahuan.
Hasil : Penelitian yang dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Wonopringgo
Kabupaten Pekalongan menunjukkan hasil bahwa rata-rata responden berusia 28
tahun, multipara 17 responden (51,5%). Pendidikan ibu lebih dari separuh adalah
lulusan SMA 18 responden (54,5%) dan ibu tidak bekerja sebanyak 21 responden
(63,6%). Pengetahuan ibu nifas menunjukkan hasil 25 responden (75,8%) kategori
baik.
Simpulan : Penelitian ini menunjukkan hasil pengetahuan ibu nifas baik
mengenai tanda bahaya bayi baru lahir, adapun responden yang mempunyai
pengetahuan kurang mengenai tanda bahaya bayi baru lahir, tenaga kesehatan
dapat memberikan edukasi kepada ibu nifas mengenai tanda bahaya bayi baru
lahir agar keterlambatan dapat dicegah.

Referensi

-