UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL KULIT DAN BIJI PISANG BATU (Musa balbisiana Colla) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus Aureus ATCC 25923
Pengarang : Dwi Yuliyanto, Wirasti, Sigit Praso
Kata Kunci   :Antibakteri, Biji, Daya Hambat, Ekstrak, Kulit, Pisang Batu.
Penyakit infeksi biasa disebabkan oleh bakteri yang mempunyai sifat patogen salah satunya yaitu Staphylococcus aureus. Salah satu bahan alam yang memiliki potensi sebagai antibakteri adalah tanaman pisang batu. Bagian tanaman pisang batu yang biasa digunakan yaitu kulit dan biji tanaman pisang batu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas penghambatan ekstrak etanol kulit dan biji pisang batu terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Konsentrasi ekstrak etanol yang digunakan sebagai uji antibakteri yaitu 5%, 10%, 20%, 40%, dan 80%. Metode penelitian menggunakan metode eksperimental. Hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan uji One-Way ANOVA dilanjutkan dengan uji Tukey. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan diameter zona hambat ekstrak etanol kulit dan biji buah pisang batu pada konsentrasi 5%, 10%, 20%, dan 80% yaitu 9,13mm; 12,38mm; 15,07mm; 16,13mm; 20,10mm pada ekstrak kulit pisang batu, dan 8,75mm; 13,46mm; 14,14mm; 15,78mm; 17,8mm pada ekstrak biji pisang batu.
Referensi
-
Properti | Nilai Properti |
---|---|
Organisasi | Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan |
[email protected] | |
Alamat | Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan |
Telepon | (0285) 7832294 |
Tahun | 2020 |
Kota | Pekalongan |
Provinsi | Jawa Tengah |
Negara | Indonesia |