Publikasi

Kata Kunci   :Keperawatan Komunitas, Diabetes Mellitus, Kadar Gula Darah, Terapi Tertawa.

Program Studi Profesi Ners
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
June, 2025


ABSTRAK

Phyta Pramalia Miharjo, Dyah Putri Aryati, Farida Suryani

Penerapan Terapi Tertawa Terhadap Kadar Gula Darah Pada Penderita Diabetes Mellitus Di Desa Kedungpatangewu Pekalongan

Pendahuluan
Diabetes mellitus yaitu suatu penyakit yang ditandai dengan adanya hiperglikemia yang terjadi karena pankreas tidak mampu mensekresi insulin, gangguan kerja insulin, ataupun keduanya. Diabetes mellitus dapat menyebabkan terjadinya kerusakan jangka panjang dan kegagalan pada organ seperti mata, ginjal, syaraf, jantung, serta pembuluh darah apabila dalam keadaan hiperglikemia kronis. Intervensi terapi tertawa yaitu salah satu metode pelaksanaan nonfarmakologi yang dapat digunakan dalam asuhan keperawatan komunitas untuk menurunkan kadar gula darah.
Metode
Peneliti melakukan asuhan keperawatan komunitas dari pengkajian, analisa data, diagnosa, intervensi, implementasi dengan Penerapan Terapi Tertawa dilakukan 15- 20 menit selama 3x pertemuan, setelah itu dilakukan evaluasi keperawatan.
Hasil
Hasil Penelitian menunjukkan perubahan kadar gula darah sebelum dan sesudah dilakukan intervensi terapi tertawa terjadi penurunan kadar gula darah di hari pertama dengan sebelum dilakukan terapi tertawa yaitu 260, 5 mg/dl dan sesudah dilakukan terapi tertawa yaitu 251,2 mg/dl dan sedangkan pada hari ketiga perubahan kadar gula darah sebelum dan sesudah dilakukan intervensi terapi tertawa terjadi penurunan kadar gula darah di hari pertama dengan sebelum dilakukan terapi tertawa yaitu 262, 7 mg/dl dan sesudah dilakukan terapi tertawa yaitu 249, 2 mg/dl.
Kesimpulan
Penerapan Terapi Tertawa dalam mengatasi masalah keperawatan kadar gula darah pada diabetes mellitus.