PERBEDAAN KADAR GULA DARAH PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II BERDASARKAN TINGKAT STRES DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WONOPRINGGO KABUPATEN PEKALONGAN
Pengarang : Hari Purnomo, Susri Utami
Kata Kunci   :Tingkat Stres, Kadar Gula Darah
Diabetes melitus sebagai penyakit kronis dapat menimbulkan konsekuensi psikologis eksposur stres dan tingkat subklinis gangguan mental. Stres pada diabetesi dapat meningkatkan kadar glukosa darah, membuat diabetesi lebih rentan terhadap komplikasi jangka panjang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kadar gula darah pasien diabetes melitus tipe II berdasarkan tingkat stres di Wilayah Kerja Puskesmas Wonopringgo Kabupaten Pekalongan. Desain penelitian ini menggunakan studi komparasi. Sampel penelitian adalah pasien diabetes melitus tipe II yang melakukan kunjungan ke Puskesmas Wonopringgo Kabupaten Pekalongan sebanyak 130 orang. Teknik pengambilan sampel accidental sampling. Pengumpulan data menggunakan menggunakan kuesioner Perceived Stres Scale (PSS) dan glukometer, lancet, stik GDS, alkohol dan swab. Analisis data menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 92,3% responden mengalami tingkat stres sedang dan 77,7% responden dengan kadar gula darah diabet. Ada perbedaan kadar gula darah pasien diabetes melitus tipe II berdasarkan tingkat stres di Wilayah Kerja Puskesmas Wonopringgo Kabupaten Pekalongan dengan ρ value 0,008. Tenaga kesehatan disarankan untuk meningkatkan edukasi pada pasien tentang tingkat stres sehingga dapat melakukan managemen stres dan mencegah peningkatan kadar gula pasien
Referensi
-
Properti | Nilai Properti |
---|---|
Organisasi | Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan |
[email protected] | |
Alamat | Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan |
Telepon | (0285) 7832294 |
Tahun | 2019 |
Kota | Pekalongan |
Provinsi | Jawa Tengah |
Negara | Indonesia |