Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA PM. M DENGAN MASALAH HIPERTENSI DI WISMA MELATI UNIT PELAYANAN SOSIAL LANJUT USIA PURBO YUWONO BREBES

Pengarang : Mohammad Khoiru Rifqi, Siska Yuliana

Kata Kunci   :ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK DENGAN MASALAH HIPERTENSI DI UNIT PELAYANAN SOSIAL LANJUT USIA PURBO YUWONO BREBES

Dari uraian penulis tentang pelaksanaan Asuhan Keperawatan Gerontik pada PM. M dengan masalah Hipertensi dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :rn1. Setelah dilakukan pengkajian pada PM dengan masalah hipertensi, memiliki ciri khas tersendiri berupa PM mengeluh pusing/nyeri kepala, dan rasa berat dikepala bagian belakang. Mengalami keterbatasan pergerakan karena terjadinya penurunan fungsi fisiologis tubuh pada lansia, dan juga mengalami keterbatasan pengetahuan terhadap informasi tentang hipertensi. Tanda-tanda vital : TD: 190/90 mmHg, N: 86x/menit, Rr: 20x/menit, BB 39 kg.rn2. Diagnosa keperawatan yang muncul pada kasus nyata berdasarkan kondisi dan respon PM. Adapun diagnosa keperawatan yang muncul pada PM sebagai berikut: Nyeri akut berhubungan dengan reflek spasme otot leher, Resiko jatuh/cidera berhubungan dengan keterbatasan mobilitas fisik, Kurang pengetahuan berhubungan dengan kurang informasi atau keterbatasan kognitif, sedangkan diagnosa yang tidak muncul kebutuhan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh alasannya : karena PM tidak mengalami penurunan berat badan dalam jangka waktu dekat.rn3. Pelaksanaan pada pengelolaan kasus hipertensi pada lansia harus selalu disesuaikan dengan kondisi dan keluhan PM, dan lingkungan, serta kemampuan PM, dengan melibatkan peran perawat sehingga tujuan dapat tercapai dengan baik.rn4. Evaluasi pada PM dengan masalah hipertensi harus dilakukan setiap hari pada akhir tindakan keperawatan, digunakan sebagai hasil tindakan keperawatan dan digunakan sebagai tindak lanjut rencana keperawatan.rn5. Dokumentasi keperawatan dilakukan dengan mengdokumentasikan semua kegiatan dan hasilnya, mulai dari pengkajian sampai dengan kedalam catatan perawat yang ada dalam status PM sebagai bukti tanggung jawab dan tanggung gugat dikemudian hari.rn

Referensi

-