Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

EVALUASI TINGKAT PENGETAHUAN DAN FAKTOR YANG MEMENGARUHI SWAMEDIKASI DIMASA PANDEMI PADA SISWA SMK JURUSAN FARMASI SE-KABUPATEN PEKALONGAN YANG TERSUSPEK COVID-19

Pengarang : Diana Rosmalinda , Wulan Agustin Ningrum

Kata Kunci   :COVID-19, Faktor pengaruh, Pengetahuan, Swamedikasi

Swamedikasi merupakan suatu tindakan yang dilakukan oleh masyarakat dalam mencegah atau mengobati penyakit ringan pada diri sendiri. Di masa pandemi COVID-19 tingginya angka kematian dan cepatnya penyebaran virus menyebabkan masyarakat lebih memilih melakukan swamedikasi untuk penyakit-penyakit ringan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat pengetahuan swamedikasi dimasa pandemi dan mengetahui apakah terdapat hubungan tingkat pengetahuan dan faktor yang memengaruhi swamedikasi dimasa pandemi pada siswa SMK jurusan farmasi se-Kabupaten Pekalongan yang tersuspek COVID-19 dengan menggunakan instrumen penelitian berupa kuesioner. Penelitian ini merupakan penelitian dalam bentuk survey dengan metode teknik purposive sampling dan dianalisis dengan uji Chi-square dan uji Rank Spearman. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu siswa-siswi SMK yang tersuspek COVID-19 kelas X, XI dan XII jurusan farmasi se-Kabupaten Pekalongan. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat pengetahuan swamedikasi siswa SMK jurusan farmasi yang tersuspek COVID-19 yaitu 72,8% berpengetahuan baik. Dari hasil analisis uji korelasi pada penelitian ini tidak terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan terhadap faktor yang memengaruhi swamedikasi dimasa pandemi dikarenakan nilai signifikasi yang diperoleh > 0,05. Kesimpulan pada penelitian ini yaitu tingkat pengetahuan siswa SMK jurusan farmasi se-Kabupeten Pekalongan yang tersuspek COVID-19 tergolong baik (72,8%) dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dengan faktor yang memengaruhi swamedikasi di masa pandemi pada siswa SMK jurusan farmasi se-Kabupaten Pekalongan yang tersuspek COVID-19.

Referensi

-