Publikasi

Detail Record

Kembali Ke sebelumnya

HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH ORANG TUA DENGAN HARGA DIRI BERDASARKAN PERSEPSI REMAJA DI SMK NU BANDAR KAB BATANG

Pengarang : Supriyadi, Herni Rejeki

Kata Kunci   :pola asuh, harga diri, remaja

Masa remaja merupakan masa topan-badai. faktor yang menyebabkan kenakalan remaja terdiri dari faktor internal dan eksternal, yang termasuk faktor eksternal salah satunya adalah pola asuh orang tua. Pola asuh yang baik akan menjadikan konsep diri yang positif dan berujung pada harga diri yang tinggi. Pada studi pendahuluan penulis melakukan wawancara pada sepuluh orang siswa, tiga orang siswa merasa tidak nyaman dengan pola asuh yang diterapkan orang tua, merasa tidak dihargai dan didengar pendapatnya.rnTujuan penelitian mengetahui hubungan pola asuh orang tua dengan harga diri berdasarkan persepsi remaja di SMK NU Bandar.rnPenelitian ini menggunakan metode analitik dan rancangan cross sectional dengan populasi 1096 responden dan pengambilan sampel secara proposional random sampling, jumlah sampel sebanyak 92 responden.rnHasil penelitian sebagian responden mendapatkan pola asuh authoritative (demokratis) sebanyak 39,1% , permissive indulgent (memanjakan) sebanyak 18,5%, permissive neglectful 27,2% dan authoritarian (otoriter) 15,2%. Sebanyak 54,3% memiliki harga diri tinggi dan 45,7% memliki harga diri rendah. Hasil analisis Spearman rank Sig value 0,000 lebih kecil dari nilai α 0,05 terdapat hubungan pola asuh orang tua dengan harga diri berdasarkan persepsi remaja.rnPihak sekolah dapat mengoptimalkan konseling pada orang tua pentingnya pola asuh dalam pembentukan harga diri remaja, serta penelitian lebih lanjut tentang pola asuh orang tua pada remaja.rn

Referensi

-