Image Description

Publikasi

Karya Ilmiah Mahasiswa

Pencarian Spesifik

Kunjungan

Web Analytics

Detail Record


Kembali Ke sebelumnya

UJI PERBANDINGAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN PARTISI n-HEKSAN, METANOL, DAN EKSTRAK ETANOL BIJI MENTIMUN (Cucumis sativus L.) DENGAN METODE FRAP (Ferric Reducing Antioxidant Power)


Pengarang : Luthfiana Munandika Nurulita, Slamet, Nurul Aktif


Kata Kunci   :Antioksidan, Biji mentimun, partisi, FRAP.

Antioksidan merupakan senyawa yang bertindak sebagai penangkal radikal bebas dan mencegah terjadinya kerusakan yang diakibatkan oleh senyawa radikal bebas. Biji mentimun (Cucumis sativus L.) merupakan sumber antioksidan alami karena mengandung betakaroten dan flavonoid. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan aktivitas antioksidan partisi n-heksan, metanol dan ekstrak etanol biji mentimun dengan menggunakan metode FRAP (Ferric Reducing Antioxidant Power). Ekstrak dan partisi diuji skrining fitokimia menunjukkan positif mengandung fenol, flavonoid, tanin, alkaloid, steroid dan terpenoid. Pada uji KLT menggunakan fase diam silika gel F254 dan fase gerak kloroform : etil asetat (6:4) diperoleh hasil positif mengandung fenol dan flavonoid. Kemudian diuji kuantitatif aktivitas antioksidan menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada λmaks 597,5 nm dengan vitamin C sebagai kontrol positif. Hasil pengukuran secara spektofotometri menunjukkan bahwa aktivitas tertinggi yaitu ekstrak sebesar 146,35 ± 0,27 µmol Fe2+/g, partisi metanol sebesar 60,95 ± 0,27 µmol Fe2+/g dan partisi n-heksan sebesar 42,03 ± 0,27 µmol Fe/g. Hasil dianalisis statistik menggunakan one way ANOVA, dilanjut uji Tukey menunjukkan nilai α<0,05 yaitu terdapat perbedaan aktivitas antioksidan dari ketiga sampel.

Referensi

-


Properti Nilai Properti
Organisasi Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
Email [email protected]
Alamat Jl. Raya Pekajangan No. 1A Kedungwuni Pekalongan
Telepon (0285) 7832294
Tahun 2019
Kota Pekalongan
Provinsi Jawa Tengah
Negara Indonesia